KPK Tangani Kasus Dugaan Korupsi Politisi Golkar, Ketua DPD Partai Golkar Jabar Diminta Fokus

GARUT, JABARBICARA.COM - Mencuatnya kasus dugaan korupsi Bantuan Provinsi (Banprov) di Kabupaten Indramayu, yang tengah diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dan menjerat politisi Partai Golkar Abdul Rozaq Muslim.

Terkait permasalahan/kasus tersebut, Agus Ridwan atau akrab dipanggil Joy, salah seorang kader Partai Golkar. Dia menyarankan agar Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat (Jabar) Ade Barkah, untuk fokus menyelesaikan kasus dugaan korupsi yang menjerat Abdul Rozaq Muslim.

Pasalnya, kasus tersebut dinilai berdampak pada manajerial partai Golkar DPD Jabar. Bahkan ihwal tersebut cukup menyita waktu dan pikiran beliau (Ade Barkah) selaku Ketua DPD Partai Golkar. "Saya selaku kader partai Golkar, menyarankan beliau nonaktif saja untuk saat ini, agar lebih bisa fokus menyelesaikan kasus Banprov Indramayu. Dan segera menunjuk pelaksana tugas, bisa sekretaris DPD Partai Golkar misalnya, yang diangkat dalam pleno menjadi pelaksana tugas (Plt) tentunya," kata Joy.

Atas permasalah tersebut, lanjut dia, nanti DPD Partai Golkar bisa mempersiapkan tim bantuan hukum. "Nantinya lebih lanjut DPD Partai Golkar bisa mempersiapkan bantuan hukum terhadap anggota partai yang tersandung permasalahan," ujar Joy di Cimoney, Garut Kota, Rabu (10/02/2021). 

Untuk jabatan Plt di DPD Partai Golkar Jabar, Joy menilai bahwa Sekretaris mampu melaksanakan tugas-tugasnya. "Saya kira Sekretaris juga mampu menerima pelimpahan tugas Ketua DPD. Jika memang di tugaskan," imbuhnya.

Karena tambah dia, agenda -agenda  penataan organisasi tetap harus berjalan bagaimanapun kondisinya. Jangan sampai ada penilaian dari DPD tingkat II. "Justru bisa dinilai negatif jika fokus pengurus DPD Jabar tersita sepenuhnya oleh permasalahan hukum. Dan, yang penting roda organisasi harus terus berputar," pungkas Joy. (**/Gb)