Acil Bimbo : Pergantian Nama Provinsi Bisa Didialogkan kembali


GARUT, JABARBICARA.COM -- Provinsi Jawa Barat diwacanakan berganti menjadi Provinsi Sunda atau Tatar Sunda. Bermula dari sebuah diskusi soal perubahan nama Jabar menjadi Sunda.

Wacana ini muncul dalam diskusi "Dialog Aspirasi Pengembalian Nama Provinsi Jawa Barat Menjadi Provinsi Sunda" di Perpustakaan Ajip Rosidi, Kota Bandung, Jawa Barat.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang akrab di sapa Kang Emil menanggapi permasalahan usulan penggantian nama Provinsi Jawa Barat menjadi nama Provinsi Sunda disela acara Ground Breaking Ceremony Penataan Kawasan Wisata Situ Bagendit enggan menanggapi secara rinci pemberitaan terkait perubahan nama provinsi tersebut.

" Lebih baik kita fokus terhadap permasalahan covid-19 dari pada usulan penggantian nama provinsi karena tidak tepat waktunya, lebih baik kita fokus pemulihan ekonomi kemasyarakatan, jadi kita jangan dahulu membahas wacana-wacana lain," kata Kang Emil.

Raden Darmawan Dajat Hardjakusumah, S.H., M.Kn. atau yang akrab disebut Acil Bimbo menanggapi perihal perubahan nama Provinsi, bahwa permasalahan tersebut dilatar belakangi dengan telah diusulkan Fadly zon bahwa Provinsi Sumatera Barat diganti menjadi Provinsi Minang.

"Sebenarnya usulan pergantian nama Provinsi itu sudah lama di lontarkan tetapi tidak ada tanggapan baik oleh pemerintah itu sendiri terutama Provinsi Jabar, dan tidak pernah di dialogkan," kata kang acil.

Lebih jauh kang acil berpendapat bahwa kalau dilihat dari sejarah bahwa Suku Sunda adalah yang paling tertua dibandingkan Suku yang lain di Indonesia.

” Sunda itu adalah suku yang paling tua di Indonesia, apalagi kalau diluar banyak menggunakan kata Sunda contohnya Sunda Atlantis, apa susahnya mengganti nama Jawa Barat menjadi Sunda, itu kan bisa di dialog kan,” Pungkas Acil.

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.