Ahmad Bajuri : Muda Adalah Kekuatan, tanda Kemenangan Pemilu 2024, Bersyukur partai Demokrat nomor 14

BANDUNG, JABARBICARA.COM -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku lembaga penyelenggara pemilu terus menjalankan rangkaian jadwal tahapan pemilu 2024 di tengah wacana statement beberapa elit politik yang mewacanakan penundaan atau perpanjangan masa jabatan presiden.

Tahapan dimulai dengan pendaftaran partai politik peserta pemilu selama 14 hari kerja yakni tanggal 1 sampai 14 Agustus 2022, dan jadwal penetapan partai politik. Kemudian pengundian nomor urut partai pada 14 Desember 2022, serta nanti waktu pelaksanaan pemungutan suara pada tanggal 14 Pebruari 2024.

"Ini sebagian tahapan-tahapan pemilu 2024 yang akan di laksanakan jajaran KPU RI. Saya sudah sampaikan lewat jajaran KPUD Garut pada pertengahan 2021. Sewaktu jajaran KPUD Garut mengadakan jadwal kunjungan silaturahmi ke semua partai politik di Garut. Dimana ucapan terima kasih kepada KPU RI dan pemerintah yang telah menetapkan pelaksanaan pemilu pada tanggal 14 Pebruari 2024. Semoga akan banyak hikmah untuk kepentingan masa depan bangsa Indonesia ke depannya," ujar Sekretaris Umum Kujang AHY Center, Ahmad Bajuri, Rabu (14/12/2022).

Bajuri menyampaikan, bahwa tanpa disadari, dalam tahapan pemilu saat ini, lebih banyak memakai angka 14. Mungkin ini bisa saja disebut kebetulan atau sebagai orang yang beriman, bahwa semua ini merupakan sekenario Tuhan yang Maha Esa Tuhan yang Maha mengetahui dan Maha pengatur alam semesta ini.

"Dalam hal ini, secara pribadi saya menyampaikan harapan adannya arah perubahan dan perbaikan di Indonesia yang kita cintai ini. Untuk mempercepat jalan arah yang pasti menuju Indonesia emas tahun 2024," ungkapnya.

Menurutnya, KPU pada Pemilu 2024 melalui dasar Perpu tentang pemilu telah ada kebijakan di luar kebiasaan tahapan pemilu. Dimana partai yang memiliki perwakilan di parlemen tidak ikut dalam mengundian, tapi nomor urutnya tetap seperti pada pemilu 2019. 

"Ini banyak hal yang menjadi dasar pertimbangannya para pimpinan partai dan pemerintah saat ini. Tapi biarlah, karena yang mengetahui alasan adanya Perpu hanya pemerintah dan partai pendukungnya, saya kira tidak usah ikut membahasnya. Tapi yang perlu kita ambil hikmah di balik ini semua, terutama untuk partai di luar pendukung pemerintahan seperti Partai Demokrat," tandas mantan Sekjen ADKASI 2010 -2015 ini.  

Menurutnya pula, dalam menjalankan apapun termasuk dalan dunia politik, maka dua hal kekuatan harus dipadukan, diolah. Baik pemikiran logika akademis juga pemikiran spritual (rasa/hati).

"Mari kita sama-sama berikhtiar untuk kepentingan kemajuan bangsa dan negara dengan mengolah dua kekuatan tersebut," katanya.

Karena, kata dia, selalu berusaha ingin lebih baik itu makna yang mulia. Untuk siapapun menginginkan lebih baik atau slogan perubahan dan perbaikan adalah keinginan harapan yang lebih baik. Jangan dianggap negatif untuk siapapun yang lagi berkuasa.

Bajuri juga menyampaikan dan mengajak untuk sama-sama menelaah dan bisa mengambil hikmah akan perjalan pemilu 2024.

"Semoga Indonesia aman tentram, dijauhkan dari orang-orang yang ingin membuat skenario memecah belah masyarakat dan mengadu domba, ingin membuat resah dan tidak kondusif tahapan dan pelaksanaan pemilu 2024. Mari kita renungkan, bahwa pelaksanaan pemilu 2024 jatuh pada hari Rabu tanggal 14 pebruari 2024 atau 4 Sya'ban 1445 Hijriyah atau 3 Ruwah 1957 J, Rabu legi," tuturnya.

Sebagai kader Demokrat, Bajuri mengajak semua untuk bersyukur dan tetap berikhtiar. Serta terus memperjuangkan aspirasi masyarakat sesuai arahan Ketua Umum AHY.

"Partai Demokrat yang memiliki nomor partai 14, semoga tanda akan meraih kemenangannya," tandas Bajuri. (***)