Ahmad Bajuri : Wahai Para Guru, Jasamu Sangat Besar di Negeri Ini


JABARBICARA.COM -- Perkembangan kemajuan dunia tidak terlepas dari adanya Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. Sementara menciptakan SDM salah satu melalui dunia pendidikan. Dimana yang mengurus dunia pendidikan  adalah para guru.

Ahmad Bajuri menuturkan, banyak hal yang kurang penghargaan atau disamakan kepada guru yang seolah-olah, guru ibarat sebagai pekerja umum yang ada hubungannya dengan dinas tenaga kerja.

Semua sangat menyadari bahwa bangsa dan negara yang maju adalah yang lebih konsen pada percepatan penyediaan SDM untuk mengelola SDA yang ada.

IMG-20221125-WA0036.jpg

Maka, tegas Bajuri, perhatian kebijakan kepada dunia pendidikan  mulai kepada sarana prasana dunia pendidikan termasuk pelaku dunia pendidikan harus lebih menjadi perhatiaan semuanya.

"Mari kita evaluasi pada jaman setiap rezim pemerintahan. Pasti semua pelaku dunia pendidikan dapat mengetahui dan merasakannya. Dunia pendidikan tidak bisa dianggap dunia bisnis belaka," tandasnya.

Menurutnya, pada momentum hari guru tanggal 25 November 2022 ini, merupakan momen untuk saling menjadi alat evaluasi semua pelaku di dunia pendidikan. Baik fungsinya guru, dan terutama pemerintah sebagai pemegang regulasi kebijakan dalam hal ini.

"Memang ngebangun pendidikan tidak langsung secara nyata terliat, tidak seperti membangun insfrastruktur yang langsung kelihatan fisik dan bisa saat itu dirasakan," ungkapnya.

Bajuri mengharapkan, yang bergulat di dunia pendidikan adalah harusnya orang-orang yang memahami dan mengerti serta mempunyai jiwa pendidik. Jadi tahu kebutuhan dunia pendidikan.

Menurutnya pula, guru adalah spesialis skill yang tidak semua orang dapat mengerjakannya. Karena dalam jiwa guru disana nilai "Tut Wuri Handayani, Ing Ngarso Sungtulodo  dan Ing Madya Mangun Karso".

"Selamat hari guru, semoga jasamu pada negeri tidak lepas oleh waktu dan usia. Semoga pengabdianmu menjadi amal kebaikan di dunia dan di akhirat, aamiin ya Robbal Alamiin," pungkasnya. (***) 


0 Komentar :

    Belum ada komentar.