Baru 200 Ribu Warga Garut Yang Divaksin, Karnoto: Perlu Perbaikan Manajemen dan Peningkatan Strategi Proses Vaksinasi

GARUT, JABARBICARA.COM-- Kasus penularan Covid-19 masih terus terjadi, hilir mudik ambulan dan mobil jenazah dari dan ke Rumah Sakit silih berganti. Penyekatan dan pengetatan kembali dilakukan. Dampak sosial ekonomi kesehatan dan keamanan masih terus dirasakan warga karena penularan Covid-19 kembali merebak.

"Penularan Covid-19 masih akan terus terjadi hingga Herd immunity atau kekebalan kelompok terbentuk, yaitu sampai 70% penduduk Garut telah divaksinasi". jelas Karnoto, Wakil Ketua Komisi 4 DPRD Garut saat monitoring kegiatan vaksinasi.

Vaksinasi adalah agenda utama satgas covid-19 Garut yang simultan dengan kegiatan tracing testing dan treatmen ke berbagai pelosok untuk mengatasi dan menekan laju penularan Covid-19 oleh Dinas Kesehatan. Vaksinasi terbukti mampu meningkatkan kekebalan tubuh terhadap inveksi Covid-19.

"Capaian vaksinasi selama enam bulan baru 200 ribu warga dari sekitar 1,7 juta orang yang perlu divaksin sehingga perlu waktu empat tahun untuk menyelesaikan proses vaksinasi. Saya kira perlu ada perbaikan manajemen, peningkatan strategi dan capaian target oleh para vaksinator serta dukungan banyak pihak agar proses vaksinasi berjalan lancar dan lebih cepat. Oleh karena itu saya menghimbau masyarakat, mari datangi Puskesmas terdekat dan sukseskan vaksinasi covid-19. Semoga Garut segera bebas dari Covid-19". pungkas Karnoto. (Atu RF/Jb)