Baznas Garut Bantu Pelaksanaan MTQ 2019 per Kecamatan 2,5Jt


JABARBICARA.COM:--- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Garut memberikan bantuan untuk pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) antar Kecamatan Kabupaten Garut Tahun 2019, sebesar Rp 112.500.000.-. Bantuan tersebut diberikan ke masing-masing kecamatan yang nilainya sama sebesar Rp 2.5 Juta, terkecuali kecamatan Garut Kota sebagai tuan rumah yang diberikan bantuan berbeda, yakni Rp 10 juta.

Ketua Baznas Garut, Rd. Aas Kosasih mengatakan, sumbangan tersebut untuk membantu program (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Bupati Garut dalam Bertakwa, Maju, dan Sejahtera berpijak dari program Baznas Garut Bertakwa, yang tentunya peran serta Baznas karena bagian dari pada integral rukun Islam yang ke tiga sehingga disini mendorong kegiatan kegiatan tentang ke Islaman. Dan yang menjadikan untuk mensyiarkan Islam. Maka dengan sendirinya peran Baznas ini yaitu membantu secara stimulan untuk sekedar biaya operasional Kafilah tiap-tiap kecamatan se kabupaten Garut.

"Bantuan tersebut besarannya Rp 2.5 juta per kecamatan. Tapi sekarang akan dibayar dulu Rp 1.5 juta per kecamatan. Sedangkan sisanya akan dibayar pada bulan depan." kata Aas di Kantor Baznas, Kamis (17/10/2019).

Ia menuturkan, adapun mamfaat dari pada memberikan bantuan kepada Kafilah itu, atau istilahnya Kafilah Kafilah MTQ disamping dapat mensyiarkan agama Islam khususnya kehadiran para peserta dengan menghapal, melantunkan, dan mengamalkan Alquran, juga dapat mensosialisasikan bahwa Baznas itu ada. Dan keberadaanya sangat bermanfaat, bisa saja dari Kafilah itu untuk datang ke Garut dibantu dengan baznas sehingga potensi dari pada peserta MTQ ini bisa terbantu dengan bantuan dari baznas.

"Mudah mudahan titik imbasnya Baznas membantu, dan Baznas juga ada bantuan daripada peserta Kafilah untuk mensosialisasikan bahwa bayar zakat infaq sodaqoh melalui baznas ini," ucapnya.

Aas menyebutkan, banyak permohonan melalui proposal dari tiap kecamatan untuk pelaksanaan MTQ tersebut. Namun, tentu nya proposal tersebut tidak dapat direalisasi sebagaimana keinginanya, karena keterbatasan.

"Atas dasar itu, kami musyawarah maka bantuan itu akan diberikan secara merata sebesar Rp 2.5 juta per kecamatan. Khusus Kecamatan Garut Kota Rp 10 Juta karena sebagai tuan rumah. Saya merasakan sekali, saya pernah jadi panitia waktu di kecamatan Limbangan. Biaya itu sangat dibutuhkan untuk seragam, nginep, akomodasi dan lainnya," pungkas Aas. (Yuyus Ys/Ik)

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.