Benarkah Tol Cisumdawu Dianggap Kunci Hidupnya Bandara Kertajati?, Dikupas pada Diskusi JMSI - KADIN Sesi 2

BANDUNG, JABARBICARA.COM -- Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Jabar bersama KADIN Jabar kembali menggelar diskusi "Kupas Tuntas Bandara Kertajati". Diskusi yang fokus membahas perkembangan pembangunan Jalan Tol Cisumdawu ini, akan digelar pada Jumat (23/09/2022) siang, di Gedung Menara KADIN Jabar, secara hibrid.

Rencananya, yang akan menjadi narasumber adalah Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit, Dirut PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) Jusuf Hamka dan Wakil Ketua Kadin Jabar Aldo Widiyana. 

Menurut Ketua KADIN Jabar Cucu Sutara, diskusi sesi kedua ini berangkat dari benang merah pemikiran dalam diskusi perdana dua pekan lalu. "Salah satu poin yang dibicarakan dalam diskusi lalu adalah Jalan Tol Cisumdawu yang dianggap bisa menjadi kunci hidupnya Bandara Kertajati," katanya.

"Namun apakah benar jalan tol itu akan menjadi jawaban seperti simplifikasi yang dinyatakan Pemprov Jabar, diskusi ini akan mengupas tuntas soal itu. Karena faktanya, ada orang-orang Karawang, Purwakarta, Indramayu, Cirebon, Majalengka atau Kuningan yang tak memerlukan Cisumdawu, tapi mengapa mereka selama ini tak tertarik ke Kertajati," tandas Cucu.

Menurut Ketua JMSI Jabar Sonny Fitrah Periza, diskusi pun akan membahas waktu penyelesaian proyek Cisumdawu, yang digadang-gadang akan selesai di penghujung tahun ini. 

"Problemnya adalah, dibutuhkan good will dari pemerintah untuk bisa menepati janji, mengingat sudah tak terhitung berapa kali janji hanya tinggal janji. Proyek sepanjang 60,1 KM yang dimulai pembangunannya pada akhir 2011, sempat disebut akan selesai 2016. Lalu molor 2017, lalu dijanjikan 2019, dan janji lagi pada 2021, tegasnya. ***