Kapolres Garut Resmikan Bronjong Pembatas Jalan Tanjakan Panganten


JABARBICARA.COM:--- Kapolres Garut, AKBP Dede Yudy Ferdiansah meresmikan pemasangan bronjong pembatas jalan di wilayah Kecamatan Pamulihan, Garut, Jawa Barat tepatnya di bahu Jalan Cisandaan atau Jalan Tanjakan Panganten, Minggu, (03/11/2019).

Dengan volume panjang 40 meter, lebar 1 meter dan tinggi 1 meter, bronjong tersebut terbuat dari kawat, batu dan ban bekas yang dipasang di beberapa titik paling rawan atau membahayakan pengguna jalan Tanjakan Panganten.

Kapolres Garut menuturkan Jalan Tanjakan Panganten merupakan salah satu jalur yang terkenal dengan tanjakannya yang terjal dan turunannya yang sangat curam dengan kemiringan 45 derajat. Di samping itu Jalan Tanjaian Panganten berada di bawah tebing yang sangat tinggi, rawan akan longsor dan berada di atas jurang yang sangat dalam.

"Tidak heran jika Jalan Curug Panganten termasuk salah satu jalur rawan kecelakaan lalu lintas (laka lantas). Untuk itu, Satlantas Polres Garut memasang bronjong batas jalan ini untuk mengantisipasi dan meminimalisir resiko kecelakaan lalu lintas (laka lantas) terutama laka lantas tunggal dimana sering terjadi kendaraan masuk jurang akibat rem blong," ucap Kapolres Garut kepada jabarbicara.com , Senin, (04/11/2019).

Dijelaskan Kaplres Garut, belum lama ini tepatnya Selasa (29/10/2019) lalu, bronjong pembatas jalan Tanjakan Panganten pernah menyelamatkan sebuah truk yang nyaris masuk jurang.

"Kalau laju truk tersebut tidak tertahan bronjong pembatas ini, dipastikan truk tersebut masuk jurang," ujarnya.

Selain itu, pemasangan bronjong pembatas ini ucap Kapolres Garut merupakan salah satu bentuk kepedulian Kepolisian Resor (Polres) Garut terhadap para pengguna jalan agar tidak terjadinya kecelakaan saat melewati jalan Tanjakan Panganten.

Walaupun sudah ada bronjong pembatas jalan, Kapolres Garut tetap menghimbau kepada pengendara yang akan melewati Jalan Tanjakan Panganten agar selalu waspada dan tetap safety.

"Diharapkan Dinas PUPR Provinsi Jawa Barat agar melakukan perbaikan Jalan Tanjakan Panganten," ungkapnya.

Sementara itu tokoh masyarakat setempat, H. Endut (60) menyampaikan harapannya kepada pemerintah agar sarana dan prasarana Jalan Tanjakan Panganten segera disediakan.

"Selain pembatas jalan, kami mengharapkan adanya penerangan jalan yang selama ini memang tidak ada," tuturnya. (DSF/Ik)

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.