Klarifikasi Sejumlah Kades Sukabumi Soal Penolakan Paket Bantuan Gubernur Jabar


JABARBICARA.COM-- Sejumlah kades di Sukabumi sempat menyampaikan penolakan bantuan Gubernur. Sementara itu, klarifikasi juga muncul dari Ojang Sopandi, Kades Jambenenggang. Dalam wawancara sebelumnya kepada awak media, dia sempat mengungkap penolakan.

"Kami menyampaikan tentang tumpang tindih data yang diterima. Kaitan bansos dari Gubernur Jabar, yang ada di Kantor Pos. Ada kekhawatiran kami setelah data itu kita cek masih tumpang tindih. Dalam data yang bersumber dari DTKS, ternyata masih ada penerima manfaat dari bansos mereka yang sudah dapat PKH, BPNT, meninggal, pindah dan mampu tapi mendapatkan itu," kata Ojang kepada wartawan.

Senada dengan Tutang, Ojang mengkhawatirkan, ketika bantuan disalurkan, terjadi konflik dan gejolak sosial. 

"Karena ada kecemburuan, kalau saya analogikan bahwa hari ini masyarakat desa sudah miskin sesuai dengan edaran kepada kami. Kades, desa dalam hal ini, harus mendata masyarakat miskin dan rentan miskin. Artinya, ketika bicara rentan miskin dari COVID-19 ini, maka berdampak sangat luas kepada masyarakat di desa-desa," ungkap dia.

Ojang juga mengklarifikasi soal penolakan itu hanya penyampaian aspirasi, namun malah berujung anggapan menolak bantuan.
 "Kawan-kawan menyampaikan aspirasi oleh sebagian pihak kita dianggap menolak bantuan, tetapi bagi kita bukan menolak bantuan. Yang kami tolak adalah data yang tidak sesuai dan masih tumpang tindih. Kalau kita bagikan ke masyarakat, akan terjadi gejolak sosial," jelasnya.

Dalam wawancara sebelumnya, Ojang Sopandi sempat membenarkan penolakan mayoritas kades di Kabupaten Sukabumi. Ia meminta Pemkab Sukabumi memberikan data yang valid.

"Kami desa siap mengalokasikan BLT, tapi untuk sementara ini bantuan dari Gubernur (Ridwan Kamil) ini kami tolak dulu. Tidak akan diberikan dulu ke masyarakat setelah seluruh bantuan yang ada dari pusat provinsi, kabupaten, dan desa terkumpul, baru kami distribusikan ke masyarakat," pungkas Ojang. 
Sumber : detiknews (Amirudin)

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.