Lagu "Nupundung Kacurug Candung" Terinspirasi Keindahan Curug Candung.


GARUT, JABARBICARA.COM-- Seni Sunda yang hampir tak tersentuh bahkan hampir dilupakan di jaman millenial sekarang ini, tentunya membuat miris berbagai tokoh masyarakat. Salah satunya dari tokoh birokrasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut.

Adalah Mamun De Hok, S.Pd., M.Pd yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut, tokoh yang dimaksud.

Untuk menjaga kelestarian Seni Sunda, Ia mempunyai ide dalam pembuatan sebuah lagu berjudul "Nupundung Kacurug Candung" yang mana lagu tersebut terinspirasi dari keindahan Curug Candung.

Seperti diketahui bahwa Curug Candung berada di sekitar perbatasan administratif Garut - Tasikmalaya yang bisa diakses dari Jalan Raya Garut - Tasik melalui dua pintu masuk yakni dari Cirorek Desa Cilawu dan dari Patrol Desa Dayeuh Manggung Kecamatan Cilawu Jawa Barat.

Saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kamis (30/02/2020), Mamun menjelaskan, dalam pembuatan lagu "Nupundung Kacurug Candung" melibatkan beberapa tokoh seni, budayawan serta tokoh jurnalis asal Garut. Selain itu juga didukung oleh tokoh seni dan budayawan asal Tasikmalaya.

"Hal tersebut dimaksudkan untuk memperkuat persaudaraan antara masyarakat Kabupaten Garut dengan Kabupaten Tasikmalaya melalui lantunan lagu yang bernuansa seni dan budaya daerah Jawa Barat," ucap Mamun.

Adapun orang yang terlibat dalam pembuatan lagu "Nupundung Kacurug Candung" kata Mamun, sebagai berikut, Inspirator : Mamun De Hok, S.Pd., M.Pd, Tiktik Mustika, Lirik : Drs. Warjita, Pencipta Lagu : Wa Ratmo, Aransemen Musik : Dhinka, Pangbagea : Drs H. Karman Sakalih, Edi Ruhaedi, S.Ip, Iwan BG, Alit Kustiawan, Nandang Asudewi dan Vokal : Juhendi.

Dengan adanya lagu ini, dirinya berharap dapat menjadi inspirasi bagi siapa saja yang berbakat dalam mengkreasi sebuah lagu.

"Karena pada intinya, dirinya bersama stakeholder lainnya yang ada di Kabupaten Garut sangatlah berharap agar seni dan budaya Sunda bisa menjadi tumpuan dan salah satu bagian terpenting sehingga nantinya akan menjadi garda terdepan untuk memberikan kesan indahnya Indonesia dengan alunan kreasi lagu Sunda," kata Mamun.

Selain itu, Ia menjelaskan bahwa alunan vocal dan instrumen dalam lagu ini cukup asik dan indah dalam setiap untaian nadanya.

"Salah satunya karena dalam lagu ini disertai suara indah seruling khas Sunda dan suara vocal yang cukup profesional dari seorang tokoh sekaligus jurnalis asal Garut, sehingga bagi pendengar akan senantiasa membawa ke alam tataran Sunda yang mempunyai ciri khas tersendiri," ungkap Mamun.

Kedepannya, terang Mamun, Ia bersama team akan menciptakan beberapa lagu Sunda lainnya.

"Tentunya hal tersebut dapat terwujud apabila semua stakeholder Pemkab Garut dan semua masyarakat dapat ikut serta serta mendukung demi terwujudnya kelanggengan lagu Sunda di wilyah Jawa Barat," tutup Mamun.(Moli)

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.