Libas BBU, Persigar Melaju Ke Semifinal Liga III seri 2

Garut,JABARBICARA.COM--- Salah satu indikator kebangkitan sepak bola di kabupaten Garut ditandai dengan peningkatan prestasi Persatuan Sepakbola Indonesia Garut (Persigar) yang cemerlang menekuk perlawanan Bandung Barat United (BBU) di stadion Jayaraga Garut, pada laga lanjutan babak 8 besar di Liga 3 seri 2, Kamis (14/11/2019).

Dalam pertandingan tersebut, Persigar berhasil mengalahkan BBU dengan skor 4-2. Berada di atas angin, pada menit menit awal pertandingan Persigar sudah unggul 1-0 melalui tendangan Ramdhan.

Menjelang babak pertama berakhir Ujang melesakan kembali bola ke gawang UBB yang mengubah skor menjadi 2-0 untuk keunggulan sementara Persigar. Dukungan suporter menjadi tenaga tambahan buat para pemain Persigar untuk terus bermain cantik hingga peluit babak pertama dibunyikan.

Keadaan skor berubah menjadi 2-1 setelah babak kedua dimulai dan setelah gawang Persigar dibobol pemain tengah UBB. Namun tak lama kembali gol balasan diciptakan Ujang Saefuloh hingga mengubah skor menjadi 3-1. Tapi saat perpanjangan waktu Tim UBB mampu melesakan bola ke gawang Persigar hingga skor berubah kembali 4-2 sampai peluit terakhir dibunyikan.

Usai pertandingan Persigar vs BBU, Ketua Persigar Garut, H. Dadang Johar Arifin MM. mengatakan pada awak media, dilaga selanjutnya tim asuhannya akan menghadapi tim Kuningan, pekan depan,  Persigar pun akan berbenah dan mempersiapkan diri untuk lawan selanjutnya itu.

”Nanti pelatih Agus Kurnia akan mengevaluasi dimana kekurangan nya, seperti kita lihat tadi di babak kedua pertahanan dibelakang agak rapuh dan akan dijadikan sebagai kajian untuk pertandingan di Kuningan,” ujar H. Dadang.

Ketua Persigar juga meminta bantuan dari semua  yang peduli  persepakbolaan di Indonesia khususnya Persigar Garut dan mengatakan pihaknya membutuhkan uluran tangan dari semua pihak. Terutama dari Pemkab Garut, Karena menurutnya tahun ini membawa target  lolos tingkat Nasional.

“Kami berharap, mudah- mudahan para penggemar sepakbola yang ada di Kabupaten Garut ikut memikirkan nasib Persigar bersama-sama dengan bergotong royong untuk membawa Persigar lebih baik dan bisa mengibarkan Panji Garut”, imbuhnya.

H. Dadang juga mengatakan,  para pemain butuh tenaga atau energi, butuh alat, Jadi jika ingin Persigar mendapat Prestasi terbaik, energi nya juga harus sesuai. Tentunya apa yang didapatkan anak-anak asuhnya masih membutuhkan sarana dan prasarana yang memadai. (DSF/Ik)