GARUT, JABARBICARA.COM-- Pekan olahraga Kabupaten Garut tinggal menghitung hari namun beberapa Koordinator Olahraga tingkat Kecamatan (KOK) kecewa dengan adanya surat edaran dari pengurus panitia sekretaris cabang olahraga futsal Garut.
Dari surat tersebut diketahui bahwa pihak pengurus Asosiasi Futsal kabupaten Garut yang ditunjukan kepada para kordinator Cabor Futsal tingkat kecamatan se-kabupaten Garut tentang beberapa hal yang harus dipenuhi diantaranya terkait registrasi team tiap kecamatan.
Dari surat tersebut dinyatakan bahwa berdasarkan hasil rapat dengan anggota KONI Garut pada tanggal 28 Mei 2021 ada poin-poin yang agak membebankan pihak pengurus Cabor salah satunya pada poin 10 Terkait adanya registrasi biaya.
Dari setiap team cabang olah raga futsal putra atau putri di wajibkan membayar iuran sebesar 750 ribu dengan ketentuan untuk registrasi pendaftaran 500 ribu dan skrining 250 ribu.
Dari data yang diterima pihak media hari Jum’at tanggal 04/06/2021 sebanyak 25 Cabor Futsal dari beberapa Koordinator Olahraga Kecamatan (KOK) siap mengundurkan diri, karena selain sangat membebani pihak pengurus Cabor, juga tidak adanya konsolidasi dari awal persiapan dan bersifat mendadak.
Adapun 25 KOK yang tercatat siap mengundurkan diri dari Cabor Futsal atau menolak:
Sementara Usep Basuki Eko, selaku Kadispora kabupaten Garut saat di hubungi melalui seluler menerangkan, Kami tidak bisa menanggapi hal tersebut karena bukan penyelenggara, kami dari Pemerintah Daerah hanya membantu menyiapkan sarana prasarana yang kami miliki.
"Tentang hal dimaksud dan teknis lainnya silahkan menghubungi pihak panitia, ungkapnya," ucapnya. (Zenal/Jb)
Belum ada komentar.