Bantuan Bupati Garut bagi Kecamatan Pelaksana PSBB, khusus Ibu Menyusui dan Balita


GARUT, JABARBICARA.COM-- Bertempat di Aula Kantor Kecamatan Garut Kota, Bupati Garut Rudy Gunawan memberikan bantuan terhadap kecamatam yang melaksanakan PSBB. Pemberian bantuan tersebut khusus untuk Ibu menyusui dan Balita di wilayah yang terdampak PSBB. Rabu (20/05/2020) 

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Garut, Camat Garut kota, Danramil, Kapolsek Garut kota, Kapus Siliwangi, Kapus Pasundan, Para Kader dilingkungan Kecamatan Garut Kota dan para wakil Gugus Tugas Covid19 Kecamatan Garut Kota . 

Dalam kesempatan tersebut juga, Bupati menyinggung kinerja pejabat yang berada di lingkungan Dinas Kesehatan. "Akan ada perubahan jika kinerja nya kurang. Saya sudah  buktikan dengan melantik Sekretaris Dinas Kesehatan dari kepala bidang," ungkapnya. 

Selanjutnya, dalam sambutan terkait kasus stunting, di hadapan masyarakat calon penerima manfaat, Bupati mengatakan, sebenarnya sudah dibangun Gedung Gizi (JL. Pembangunan) dari tahun 2015 sebagai bentuk penanggulangan stunting tetapi bangunan tersebut malah menjadi bobrok, karena pemborongnya yang bobrok.

"2015 saya sudah melakukan hal yang luar biasa. sudah disiapkan ambulan, dan dananya. Sebab stunting ini bukan hanya sekedar tontonan, dan menjadi hal yang memalukan bagi Dinas Kesehatan"

Menurut dia, mengetahui adanya yang terkena stunting itu dari para media atau orang-orang yang menyebar luaskannya. 

"Dari situ baru kita gelagapan. Maka dari itu kita coba untuk bersama-sama menyediakan fasilitas yanglayak untuk pengobatan stunting ini. Saya juga memohon maaf karena saya belum bisa memberikan yang terbaik kepada anak-anak kita yang tercinta ini," paparnya. 

Lantas Bupati memohon maaf karena belum bisa memberikan yang terbaik. 

"Jika lingkup rumah ibu kurang bagus, nanti kami akan perbaiki. Anggaran yang sudah disediakan untuk perbaikan itu ada 15 Miliyar setiap tahunnya, tapi pada saat pelaksanaanya kacau. Tidak sesui dengan harapan," akunya. 

Bupati juga merincikan 1.500 rumah yang mendapatkan bantuan dari Bupati, yakni mereka yang mempunyai anak yatim; anggota rumah ada yang disabilitas atau distunting; mereka yang benar-benar tidak memiliki sanak keluarga lagi (sebatang kara); dan mereka yang dalam keadaaan benar-benar tidak mampu.

"Saya mohon perhatian kepada Dinas Kesehatan untuk anak-anak yang seperti ini. Ini merupakan hal yang serius. Jika kebutuhan mengenai susu yang bagus, nanti bisa kita APBD-kan untuk pengiriman setiap bulannya. Akan ada tim khusus yang mengantar kesetiap rumah. Agar anak-anak bisa mendapatkan gizi yang seimbang," ungkapnya. 

"Stunting menjadi perhatian besar di Kabupaten Gaurt. Kami akan menggelontorkan dana untuk hal itu. Nanti akan ada bantuan dana setiap bulannya, dari Bupati langsung. Untuk para hadirin yang sudah hadir juga kami akan memberikan dana untuk transportasi dari absen kehadiran sekarang," tambahnya memungkas. (IK/ed. T Gempur) 

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.