Pendi warga Sucinaraja dapat Bantuan Kaki Palsu, difasilitasi Ormas BPBN dan LSM BAIS


GARUT, JABARBICARA.COM-- Pendi Hermawan, Warga Kampung Peer Desa Linggamukti Kecamatan Sucinaraja. Pria kelahiran 1977 ini, dua tahun lalu, divonis dokter menderita 'buerger disease', penyakit pembuluh darah (arteri & vena) yang bersifat khusus menyerang organ gerak dan jarang menyerang organ dalam.
Konon, nyaris 100% kasus Buerger Disease menyerang perokok pada usia muda dan dewasa karena Buerger Disease itu lebih disebabkan adanya nikotin.

Atas vonis tersebut, Pendi harus merelakan kaki kirinya diamputasi hingga dua kali, terakhir sebelum ramadhan kakinya di amputasi.

"Saat proses operasi itu sendiri, saya dibantu Kader Kesehatan Desa Linggamukti Kecamatan Sucinaraja, Pemerintah Desa Linggamukti Sucinaraja," kata Pendi

Kini Pendi menjadi penyandang disabilitas. Karenanya, dia mengaku, sangat membutuhkan kaki palsu untuk menunjang aktivitas sehari hari.

"Lima hari lalu saat menggunakan medsos Facebook saya minta bantuan ke Pak Yadi Calista, seorang tokoh muda Desa Situsari kecamatan Karangpawitan," kata Pendi saat ditemui jabarbicara.com di kediamannya, Jumat (03/07/2020).

Ternyata, perihal yang diutarakan Pendi kepada Yadi Calista tersebut mendapat respons positif.

"Usai mendapat informasi dari Pendi Hermawan, saya mengontak kawan-kawan di Ormas Barisan Patriot Bela Negara ( BPBN) dengan harapan ada yang bisa bantu," ungkap Yadi.

"Melalui Pak Kusnadi, saya terhubung dengan Pak Asep Imam Susanto Pendiri LSM BAIS. Alhamdulilah Pak Asep Imam Susanto hari ini Jumat 03 Juli 2020, menugaskan Pak Iwan kapal dan Ibu Tresna silaturahmi ke tempat Pendi Hermawan di kampung Caringin Desa Tegalpanjang, selama Pendi sakit warga Kampung Peer desa Linggamukti ini tinggal di rumah adiknya di kampung Caringin Desa Tegalpanjang" sambung Yadi.

Tanpa memakan waktu lama, dua orang pengurus BAIS, Iwan Kapal dan Tresna langsung melakukan observasi serta pengukuran kaki Pendi untuk terus dibuatkan kaki Palsu.

Iwan Kapal usai melakukan observasi dan pengukuran mengharapkan do'a semua pihak, mudah mudahan dalam waktu kurang dari tiga minggu ke depan, kaki palsu untuk Pendi Hermawan sudah selesai di buat.

"Kami mengharapkan do'a dari semua, mudah-mudahan kaki palsu untuk Pendi Hermawan dapat kami kondisikan untuk difasilitasikan," ungkap Iwan. (Ridwan F)

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.