Oleh : Dra. Atridia Wilastrina, M.Ds
JABARBICARA.COM -- Kegiatan Tridarma dosen yang harus berjalan beriringan dengan kegiatan belajar mengajar salah satunya adalah melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Untuk dapat meneruskan minat membatik pada generasi sekarang dapat dilakukan pembuatan batik yang lebih kreatif dengan cara dan teknik lebih mudah seperti melukis batik di atas kayu menggunakan media Gutta Tamarind atau bubuk Asam Jawa yang ramah lingkungan. PKM ini merupakan kegiatan kolaborasi Universitas Kristen Maranatha dengan Universitas Trisakti.
PKM Pelatihan Melukis Batik di Atas Kayu dilakukan pada hari Selasa tanggal 8 November 2022 dengan tim dosen dari UK Maranatha dan FSRD Universitas Trisakti yang diketuai Dr. Dra. Ariesa Pandanwangi, M.Sn dari UK Maranatha dengan anggota dosen Dra. Belinda Sukapura Dewi M.Sn dan mahasiswa Seni Rupa Cindy Amelga, Zeta Ranniry Abidin, Dieni Nuraini, Fragranthia Jennifer Pattiwael tim dosen dari Usakti Dra Atridia Wilastrina, M.Ds Dr. Cama Juli Rianingrum, SSn.,MSi - Susy Irma S.Sn, M.Ds - Anita Armas ,SSn, MDs dan alumni Desain Interior Zoya Natalia, M.Ds serta mahasiswa Desain Interior Universitas Trisakti Azahra Aprilia Kusbiantoro, Aulia Putri Kamila, Dewi Larasati Kusumaningtyas, Rannia Haliza , Naura Mumtaz Herdina . Pelaksanaan PKM dengan mitra para guru dari BPK Penabur Jakarta yang terletak di jl. Tanjung Duren Raya No.4, Jakarta 11470.
BPK Penabur memiliki program pelatihan dari Learning Center yang diselenggarakan secara reguler salah satunya adalah memberikan pelatihan kepada guru-guru berupa pelatihan membatik di atas kayu. Ditujukan bukan hanya untuk guru seni budaya saja tetapi para guru di lingkungan BPK Penabur.
Untuk memenuhi kegiatan pembekalan para guru ini dibutuhkan narasumber yang dapat memberikan wawasan sekaligus mempraktikan cara melukis batik di atas kayu dengan bahan ramah lingkungan.
Tujuan kegiatan pengabdian ini untuk (1) Melestarikan dan mengembangkan seni budaya melalui batik kreatif; (2) Menggali ide kreativitas dan apresiasi generasi muda dalam merancang motif batik yang kreatif dengan material yang mudah didapat; (3) Meningkatkan kecintaan dan kepedulian generasi muda terhadap pengembangan motif batik; (4) Menciptakan motif batik kreatif yang mengusung nilai kelokalan; (5) Meningkatkan life skill yang dapat dimanfaatkan dalam dunia industri kreatif.
BPK Penabur mengajukan pelatihan ini untuk 50 orang guru, setelah berkoordinasi pada tanggal 9 September 2022, maka direncanakan kegiatan secara langsung yang diselenggarakan pada hari Selasa, 8 November 2022. Batik kreatif merupakan pengembangan teknik membatik dengan menggunakan berbagai media antara lain melukis batik di atas kayu dengan media perintangnya menggunakan material ramah lingkungan /ecogreen dan memanfaatkan pewarna yang berasal dari bahan alam . Bahan material menggunakan kayu dengan permukaan yang datar, ringan, empuk, serat dan pori-pori kayu tidak padat.
Proses awal melukis batik di Kayu (poto istimewa)
Bahan dan alat dalam melukis batik di atas kayu adalah :
1. Kayu/ talenan kayu
2. Pinsil gambar
3. Kuas
4. Plastik segitiga
5. Tempat cat dan pewarna
6. Hair dryer
Proses melukis batik di atas kayu :
(1) Siapkan kayu; (2) Pola berupa motif batik; (3) Pindahkan motif batik ke atas permukaan kayu; (4) Buat outline pola batik dengan menggunakan perintang tamarind yang sudah dimasukan pada plastik segitiga ; (5) Pewarnaan Gunakan kuas; (6) Guratan gutta yang baik akan menghasilkan polesan warna tidak rembes ke warna lainnya karena sifat rintang yang membatasi warna.
Proses pelatihan Membuat pola - Penggutaan - Pewarnaan (poto istimewa)
Pelatihan ini mendapat respon positif dari para guru dan pengurus dari BPK Penabur Jakarta disampaikan bahwa ternyata banyak sekali material di sekeliling kita yang dapat diolah dan dapat dimanfaatkan oleh peserta didik. Ini adalah tantangan bagi para guru untuk terus menggali kearifan lokal nusantara.
Hasil Pelatihan Melukis Batik di Atas Kayu (poto istimewa)
Foto bersama para guru BPK PENABUUR dengan karyanya (poto istimewa)
Tags: #fsrd-universitas-trisakti #mahasiswa #dosen #ecogreen #gutta tamarid #melukis di kayu #batik kreatif #PKM #ramah lingkungan. ***
Belum ada komentar.