RW Siaga Covid-19, Desa Parakan Kecamatan Ciomas Kabupaten Bogor


BOGOR, JABARBICARA.COM-- Bupati Kabupaten Bogor Ade Yasin mengintruksikan kepada seluruh kepala desa dan lurah membentuk RW Siaga Covid-19. Tugas RW siaga diantaranya melakukan sosialisasi, edukasi, pembatasan keluar masuk warga, termasuk monitoring tamu dan orang-orang yang tidak berkepentingan berada di wilayah masing-masing. Instruksi pembentukannya melalui 40 Camat di kabupaten Bogor.

Pembentukan gugus tugas RW Siaga Covid-19 sudah direalisasikan dibeberapa RW yang ada di wilayah kabupaten Bogor. Diantaranya Desa Parakan Kabupaten Bogor.

Dikonfirmasi jabarbicara.com melalui pesan WA, Kepala Desa Parakan Itoh Masitoh mengatakan,  “Kami sudah membentuk RW Siaga Covid-19 dan sudah mensosialisasikan langsung ke tingkat RT. RW melaksanakan tugasnya merujuk intruksi bupati Bogor dan sudah berjalan efektif mensosialisasikan tentang apa itu Covid-19, bahaya, dan pencegahannya untuk disampaikan kepada warganya masing-masing, tuturnya. Sabtu (04/04/2020).

Ditempat terpisah, Muhammad Agus Salam Ketua RW 06 dan rewalan penyuluh pertanian di UPT PTPH V Dramaga mengatakan, sebagai kepanjangan tangan pemerintah tentang pencegahan Covid-19 kami selaku Satgas Covid-19 telah berkoordinasi baik dengan Desa., Babinkamtibmas, dan Babinsa wilayah desa Parakan.

Upaya sosialisasi ke masyarakat yang kami lakukan melalui pengeras suara berkeliling dan lewat toa mesjid, brosur, pamplet, dan lewat media sosial grup WA tingkat RT, RW, dan Desa. Termasuk sosialisasi surat edaran dari pemerintah untuk penundaan pembayaran kredit dengan menyebarkan surat tersebut ke masyarakat.

Agus menambahkan,  setelah adanya Satgas tingkat RW Covid-19 warga lebih paham dan mengerti tentang apa itu Covid-19, bahayanya, dan pencegahannya. "Dengan tak henti-hentinya saya menghimbau kepada masyarakat untuk menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) salah satunya mencuci tangan setiap akan dan setelah berkegiatan.  Physical Distancing atau menjaga jarak fisik, menggunakan masker. Kamipun berusaha menenangkan warga terkait dengan berita-berita yang tidak jelas yang dapat membuat warga resah dengan berita-berita Hoax," katanya.

Selain sosialisasi tentang Covid-19 sangat penting didukung oleh semua elemen masyarakat seperti Ketua RW, RT, tokoh masyarakat, pemuka agama,  Karang Taruna, Pos Yandu, dan masyarakat yang mengerti tentag Covid-19, Agus menambahkan giat yang lain.

"Kamipun sudah melakukan pencegahan dengan penyemprotan disinfektan, menyediaan handsanitizer, dan bersih-bersih lingkungan," pungkasnya. (Amirudin)

.

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.