Salurkan Bantuan APD, Nurhayati Monoarfa: Kalau sarananya lengkap, SOP Pencegahan Covid-19 akan berjalan baik.


GARUT, JABARBICARA.COM-- Wakil Ketua Komisi V DPR-RI dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP), Hj. Nurhayati Monoarfa didampingi Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Agus Hamdani, GS, Kamis (09/04/2020), menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis di kabupaten Garut.

Bantuan tersebut diterima langsung oleh Direktur RSUD dr. Slamet Garut, dr. Husodo Dewo Adi, perwakilan Dinas Kesehatan di kediaman pengusaha sukses asal Kadungora, Hj. Tuti Budiawati.

Sebelum penyerahan berlangsung anggota DPR RI yang juga istri Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Suharso Monoarfa sempat berbincang didalam ruangan bersama para pejabat kabupaten Garut, yang didampingi Ketua DPC PPP Garut, Agus Hamdani.

"Saya melihat banyak daerah yang membutuhkan APD. Ini bantuan dari kami yang bisa digunakan oleh tenaga medis yang ada di kabupaten Garut," ujarnya.

Dikatakan Nurhayati, sebagai wakil rakyat, pihaknya di pusat bersama anggota DPR RI lainnya, tengah mencarikan formula. Yang tidak semua daerah melakukan PSBB. Termasuk memenuhi kebutuhan alat medis dan sarana yang memadai.

"Saya meminta pada pemerintah untuk segera memberikan alat rapid test agar bisa mendeteksi orang yang terkena covid-19 ini, yang daerah saat ini sangat minim dan harus segera diperhatikan," ucapnya.

Nurhayati menuturkan, pemerintah daerah, memang kesulitan untuk melakukan SOP pencegahan covid-19. Yang mana dari sarana kesehatan untuk memberikan perlindungan terhadap para medis masih kurang.

"Kalau sudah lengkap sarana, yakin SOP pencegahan akan berjalan dengan baik," ungkapnya.

Sementara Ketua DPC PPP yang juga Wakil Ketua DPRD Garut, Agus Hamdanim GS, Partai Persatuan Pembangunan kabupaten Garut, terus berupaya membantu pemerintah dalam pencegahan covid-19. Dengan aksi nyata secara langsung ke masyarakat berupa penyemprotan disinfektan.

"Sekarang ada bantuan dari Wakil Ketua Komisi V DPR RI, berupa APD yang diberikan langsung pada RSUD dr. Slamet Garut," ucapnya.

Ditambahkan Agus, sekarang ini APD yang dimiliki RSUD dr. Slamet Garut masih belum mencukupi. Sehingga tenaga medis rentan sekali untuk terinfeksi covid-19.

"Tenaga medis yang berjuang dalam covid-19, harus diperhatikan. Soalnya merupakan garda terdepan," singkatnya. (Tim)

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.