Sekertaris PWM Jabar Lantik Kepala SMP dan SMA Almadinah Cibatu


GARUT, JABARBICARA.COM-- Bertempat di aula SMP Almadinah Cibatu, Rabu, 22 September 2021 telah dilangsungkan pelantikan, pengambilan sumpah dan serah terima jabatan Kepala Sekolah SMP Almadinah dari Yayan Mulyanah, S.Pd kepada Drs. Taufik Ansory dan Kepala Sekolah SMA Almadinah dari Aep Saepudin, S.Ag kepada Nurfahmi Solaeha, S.PdI.

Hadir dalam acara tersebut Prof. Udin Saepudin Saud, Wakil Ketua PWM Majelis Dikdasmen Jawa Barat, Drs. H. Jamzam Erawan selaku Sekretaris PWM JABAR, H. Yusuf Safari, M.MPd selaku Ketua PDM Garut, Yanyan Hermawan Sekertaris Dikdasmen PDM Garut, Pengurus PCM dan PCA Cibatu, para guru dan seluruh Kepala AUM yang ada di PCM Kecamatan Cibatu Garut.

Dalam sambutannya Asep Zulfikar selaku Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah mengucapkan selamat datang kepada PWM JABAR dan PDM GARUT di Perguruan Almadinah Cibatu, semoga kehadiran ayahanda Muhammadiyah kesini dapat memotivasi para guru untuk lebih giat dalam menjalankan tugasnya sebagai tenaga pendidik dan kependidikan sehingga SMP dan SMA Almadinah kedepan bisa lebih maju, berkembang dan berprestasi.

Selanjutnya di jelaskan Asep bahwa area lahan wakaf yang ada di perguruan Almadinah sekitar 4800m2, sebagian sudah di bangun RKB untuk SMP yang mulai berdiri tahun 2007, sebagian lagi di gunakan untuk SMA yang berdiri tahun 2012, untuk itu kami mohon bantuannya dari PWM dan PDM agar AUM yang ada di PCM Cibatu bisa hidup dan berkembang pesat baik sarana dan prasarananya maupun kualitas pendidikannya.

"Untuk itu pada kesempatan yang baik ini, diharapkan masukan, arahan dan bimbingan supaya AUM yang ada di PCM Cibatu bisa lebih baik dan lebih maju, baik kuantitas maupun kualitas muttu pendidikannya sehingga bisa harum nama Muhammadiyah baik di tingkat Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut dan Provinsi Jawa Barat," imbuhnya

Sementara itu H. Yusuf Safari, M.MPd selaku Ketua PDM Garut mengucapkan terimakasih kepada Kepala Sekolah SMP dan SMA Almadinah Cibatu baik yang lama atau yang baru yang telah mengabdikan dirinya untuk kelangsungan pendidikan SMP dan SMA Almadinah sehingga bisa berjalan dengan baik proses Kegiatan Belajar Mengajarnya.

Untuk itu kami berharap kepada Kepala sekolah yang baru agar bisa dilanjutkan program Kepala Sekolah yang lama untuk lebih meningkat lagi dalam berbagai program sekolah sehingga menjadi sekolah kebanggaan warga masyarakat Cibatu dan Persyarikatan Muhammadiyah. Paparnya penuh harap.

Lebih lanjut H. Yusuf Safari yang juga di percaya menjabat Sekertaris Badan Kesatuan Kebangsaan dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Garut mengatakan, "silahkan bagi Bpk/ibu guru, untuk bisa melakukan pendekatan kepada para kader Muhammadiyah yang telah menjabat di Pemda Garut, untuk mendapatkan bantuan sarana dan prasarana supaya mendapatkan anggaran bantuan dari APBD untuk menjadikan sekolah Muhammadiyah yang unggul dan representatif," tegasnya

Tentang Wakaf Muhammadiyah, H. Yusuf yang juga menjabat sebagai Sekretaris MUI Kabupaten Garut menuturkan bahwa kedepan semua wakaf harus atas nama lembaga jangan atas nama pribadi, makanya harus ada pembenahan biar lebih baik dan transparan sehingga asset persyarikatan benar-benar menjadi milik Muhammadiyah.

Selesai acara sambutan kemudian dilakukan acara Pelantikan, Pengambilan Sumpah dan Serah Terima Jabatan yang dipimpin langsung oleh Drs. H. Jamzam Erawan, Sekertaris PWM JABAR, dimana kedua kepala sekolah langsung dilantik dan diambil sumpahnya serta dilakukan serah terima jabatan dari Yayan Mulyanah kepada Taufik Ansory dan dari Aep Saepudin kepada Nurfahmi Solaeha.

Diakhir acara, dilakukan pengarahan dan pembinaan kepada seluruh guru dan pimpinan AUM yang ada di PCM Cibatu oleh Prof. H. Udin Saepudin Saud, M.Pd.

Dalam arahannya, Prof. Udin yang di percaya sebagai Wakil Ketua PWM yang membidangi Majelis Dikdasmen tingkat SLTA mengatakan,
"Kedepan SMP dan SMA Almadinah Cibatu harus maju dan menjadi hebat, maka harus satu langkah untuk bersama-sama ingin maju untuk mencapai 4 target, yaitu :

  1. Harus menjadi Sekolah Unggulan, baik dibidang akademik, olahraga, seni dan kreativitas lainnya, sehingga orang tertarik karena prestasi, keunggulan yang bisa menjadi kebanggaan orang tua, lingkungan sekitar dan persyarikatan Muhammadiyah.
  2. Harus menata manajemen Sekolah yang Professional, keuangan yang bersih dan Gurunya harus bersertifikasi pendidikan.
  3. Harus menjadi Sekolah Model, makanya peran guru dan tenaga kependidikan harus profesional dan menjadi panutan sehingga menjadi contoh buat para siswanya dan sekolah-sekolah yang lainnya.
  4. Harus menjadi Sekolah Kader persyarikatan Muhammadiyah, untuk itu Kepala Sekolah harus berkolaborasi dengan semua pihak, sedangkan untuk internal sekolah harus memperbanyak kajian keislaman/manajemen qolbu secara rutin minimal 1 bulan sekali sehingga tercipta kerukunan dan keharmonisan serta kebersamaan untuk mengelola dan memajukan sekolahny," pungkas Guru Besar UPI mengakhiri pembicaraanya. (AS/Jabi)

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.