Seniman Batik Kawentar tak Henti Produksi di Tengah Pandemi, hanya Pasarnya Tersendat

GARUT, JABARBICARA.COM-- Pandemi Covid-19 sebagaimana diketahui berdampak pada lajunya produksi beragam produk. Hal itu terjadi seiring kebijakan terkait Social Distancing atau yang kita kenal sebagai jaga jarak. Kegiatan produksi dihentikan agar di tempat produksi atau pabrik tidak terjadi interaksi antar-manusia, dalam hal ini pegawai. 

Sejauh masalah itu berlangsung, terdapat kegiatan produksi yang bisa terus berjalan tanpa bertentangan dengan kebijakan Protokol Kesehatan Covid-19. 

Adalah Batik Kawentar yang diproduksi oleh para pelaku seni batik secara mandiri. Di tengah  pandemi civid'19, kegiatan usaha yang bersifat mandiri tersebut ternyata tidak terhenti karena kebijakan-kebijakan mengantisipasi mewabahnya Covid-19, salah satunya PSBB. 

Salah seorang kreator yang terlibat dalam  produksi Batik Kawentar, Drs Wawan Setiawan, mengatakan, para seniman Batik Kawentar bisa terus berproduksi di rumah, bahkan sangat memimungkinkan dapat lebih produktif. Hal tersebut, menurut Wawan, karena para seniman bisa lebih fokus berkarya tanpa ke luar rumah.

"Mereka bisa lebih fokus berkarya di rumah karena aktivitas di luar rumah malah menjadi rentan terpapar corona," ungkap Wawan beberapa waktu lalu, kepada Ketua Studio Seni Proklamasi, Deddy Effendie. 

Menurut Wawan, kondisi tersebut senyatanya menjadi bentuk kreatifitas dalam melaksanakan kegiatan usaha mandiri walau, pada sisi pemasaran, Wawan mengakui selalu tersendat. 

"Ini bentuk kreatifitas tertentu dalam usaha mandiri kendati demikian soal pemasaran produksi ternyata tersendat," kata Wawan. (DE/Lina TG)