Terkait KLB PD , Kader Muda Partai Demokrat Kab. Garut Angkat Bicara.


GARUT, JABARBICARA.COM,- Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat Deli Serdang adalah sebuah peristiwa hukum inkonstitusional yang dilakukan oleh segerombolan orang yang terlalu abisius terhadap kekuasaan, kita ketahui bersama bahwa AHY adalah merupakan produk konstitusi Partai yang secara sah di pilih secara aklamasi melalui Munas/ Kongres dan di sahkan oleh pemerintah melalui Kementerian Hukum dan HAM, sangat di sayangkan sekali ketika ada kader non aktif melakukan rekonsiliasi politik keji demi hasrat kekuasaan, Pesrta KLB itu keliru menggelar KLB padahal syarat KLB itu tertuang dalam AD ART sebagai landasan hukum, kalau mau KLB artinya 2/3 DPD tentu harus hadir dan menyetujui, di tambah setengah dari jumlah DPC, dan persetujuan Ketua Majelis Tinggi Partai, saya gak paham akal sehat mereka di mana, padahal kepemimpinan AHY ini sudah di legitimasi oleh pemerintah. Demikian di sampaikan Asep Rahwanto SH, kader muda Partai Demokrat Kabupaten Garut.

Saya Asep Rahwanto, SH, sebagai kader muda tentu sangat prihatin kepada Moeldoko, seorang jenderal yang entah di simpan dimana nalar akal sehatnya, terkesan beliau itu bukan purnawirawan Jendaral TNI, karena tidak memperlihatkan jiwa korsa dan kesatria.
Untuk itu saya sebagai kader yang berada di daerah mengibau kepada seluruh kader PD yang berada di kabupaten Garut umumnya yang berada di Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk tetap solid, berpikir rasional, dan tidak terbawa arus yang keliru seperti peserta KLB Deli Serdang, kita yakin pemerintah tidak akan menerima dan tidak akan mengesahkan hasil KLB Deli Serdang, dan ketika itu terjadi maka pemerintahpun ikut keliru dan terjebak dalam persekongkolan jahat.

Ayo kita lawan dan katakan perang terhadap yang mengusik Partai kita, tutup Asep Rahwanto, SH. ( RF/JB)

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.