Trending di Twitter! Tagar 'Presiden Bikin Gaduh Mulu', Warganet Menjerit: Terimakasih atas Pengkhianatanmu


JAKARTA, JABARBICARA.COM - Media sosial Twitter, hari ini diramaikan dengan tagar 'Presiden Bikin Gaduh Mulu' pada Minggu (05/09/2021).

Rupanya tagar tersebut merujuk pada pemerintahan yang dipimpin oleh Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi). 

Dalam tagar tersebut, terdapat sindiran dan cuitan menohok kepada pemerintahan Jokowi, tak jarang ada juga warganet yang mendesak Presiden ke-6 Indonesia untuk segera mundur.

Terdapat sejumlah hal yang disinggung oleh warganet, diantaranya kasus 6 laskar FPI yang tewas di KM 50.

"#PresidenBikinGaduhMulu. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia. Predator KM 50 korban nya 6 laskar FPI harus di tahan dan di adili…," tulis akun Toni17250685.

"Akibat kebanyakan gaya gak ngerti apa2 mukidi main kerja sama aja dgn china. Sampai anak cucu cicit saja utang urusan Kereta Jkt-Bdg khusus org kaya ini belum tentu bisa terbayar. MUBAZIR. #PresidenBikinGaduhMulu," @DayatPondok.

"Istilah 'Senjata Makan Tuan' bukan mitos. Jadi jangan dikira klo cukong itu hidupnya enak dan tenang. Banyak harta & uang iya, tapi kebahagiaan jauh seperti langit dan bumi #PresidenBikinGaduhMulu," @ferry_update.

"Terimakasih atas Pengkhianatanmu," tulis akun lainnya.

Jauh sebelum itu, tagar #PresidenTerburukDalamSejarah terlihat bergema di media sosial Twitter juga pada Rabu (21/07/2021).

Ketika tagar tersebut diklik, terlihat para netizen Twitter saling mencurahkan isi hati mereka terkait dengan kondisi dari kesulitan hidup yang mereka tengah jalani saat ini.

Mayoritas dari mereka menganggap bahwa kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kebijakan Masyarakat (PPKM) Darurat tidak membantu kondisi perekonomian yang ada tetapi justru memperburuk keadaan.

Bahkan diantara mereka menganggap dengan kebijakan PPKM Darurat yang kini diperpanjang hingga Minggu (25/07/2021) membuat kondisi semakin tidak kondusif.

Selain itu ada juga sejumlah tangkapan layar dari judul berita di beberapa media online saat Jokowi dan pihak pemerintah lainnya terlalu ‘menyepelekan’ keadaan pandemi sehingga hingga saat ini kasus Covid-19 tak kunjung usai.

Belum lagi ada yang sampai menyindir bahwa Presiden Jokowi dalam hal Covid-19 ini lebih mengikuti saran ahli ekonomi daripada pendapat dari ahli pandemi.

Jokowi dinilai juga selalu menyalahkan masyarakat apabila pada akhirnya terjadi lonjakan kasus Covid-19.

Salah seorang netizen juga mengungkapkan kekhawatirannya tentang tragdei 1998 yang mungkin saja bisa terulang kembali apabila kondisi yang ada saat ini tak kunjung membaik.

Kini kondisinya mulai banyak masyarakat yang geram dengan pemerintahan Presiden Jokowi dan meminta segera adanya perubahan jika tidak ingin Indonesia semakin hancur kedepannya.

PresidenTerburukDalamSejarah," tulis akun @45Politik.

"Jangan salahkan kami yang keluar mencari sesuap nasi jika suara kami masih terdengar minor di telinga kalian. #PresidenTerburukDalamSejarah," ucap akun @Priwnd. (Poskota)

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.