UKM di Garut akan Luncurkan Pusat Jualan Online Pertengahan Juni

GARUT, JABARBICARA.COM-- Pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) diakui sebagai pondasi pergerakan ekonomi Indonesia. Hal itu mendorong minat berbagai pihak memfasilitasi kelompok UKM tersebut untuk semakin berkembang dan tumbuh semakin kuat.

Di Kabupaten Garut misalnya, banyak usaha kecil menengah potensial untuk dikembangkan terutama dari sisi pemasaran.

Hal ini membuat Emil Mutaqin tergerak untuk memfasilitasi pemasaran pelaku UKM tersebut secara online lewat platform yang bernama KitaGarut.com. Platform ini akan diluncurkan pertengahan bulan Juni 2020.

Emil Mutaqin selaku CEO KitaGarut.com menilai banyak produk UKM di Kabupaten Garut yang memiliki potensi untuk dijual ke sejumlah wilayah di Indonesia. Hal itu membuat dirinya ingin mewadahi para pelaku usaha kecil menengah di Garut. Ia menilai, saat krisis ekonomi pada tahun 1998, UKM menjadi pondasi terbesar dalam mempertahankan ekonomi bangsa Indonesia.

Terkait dengan covid-19 dan menghadapi "new normal" saat ini  membuat semua penjualan dan bisnis beralih ke dunia digital. Emil mengatakam UKM di Garut juga harus bergeser kearah tersebut.

“Banyak produk khas Garut yang diproduksi oleh kalangan pengusaha UKM yang bisa mendunia dan harus ada wadah untuk memasarkannya secara online”, katanya.

Lewat KitaGarut.com, lanjutnya, para pengusaha UKM tersebut bebas menjual produknya secara online. Berbagai produk seperti kuliner, kerajinan tangan, hasil pertanian, perkebunan dan perikanan menjadi yang utama dalam platform tersebut.

“Garut punya dodol, dorokdok, domba, kerajinan kulit, jeruk yang bisa diekspor ke berbagai daerah. Tentunya ini akan sangat menguntungkan bagi para pengusaha, peternak dan petani di Kabupaten Garut,” ucapnya.

Selain itu, pihaknya pun berharap investor luar bisa melirik Kabupaten Garut sebagai tempat investasi lewat KitaGarut.com.

“Investasi di Kabupaten Garut akan cukup besar. Mengingat kita punya banyak tempat wisata dan produk lokal yang terbaik dikelasnya,” imbuhnya.

Sementara itu Honorary Founder of Indonesia Marketing Association (IMA), Hermawan Kartajaya, mendukung adanya usaha berbasis online. Pihaknya meyakini usaha e-commerce atau marketplace akan menjadi yang terbaik tahun ini.

“Produk FMCG yang sangat kuat di offline kini harus beralih distribusinya secara online. Beberapa produk mulai beradaptasi dengan penjualan via e-commerce, yang ternyata lonjakannya signifikan,” ungkapnya. (konfenia.com/infonations/Tisna JB)