BBP Pemuda Pancasila Endus Dugaan Pungli Program JUT, Minta APH Segera Bertindak

PANDEGLANG, JABARBICARA.COM- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang melalui Dinas Pertanian, telah merealisasikan kegiatan pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) tahun anggaran 2021 untuk Kelompok Tani (Poktan) di kabupaten Pandeglang, salah satunya di Kecamatan Angsana.

Program JUT, sepenuhnya dikerjakan oleh Kelompok Tani (Poktan) untuk memudahkan dalam mengangkut hasil Pertanian. Di Kecamatan Angsana sendiri ada delapan poktan yang menerima program JUT. Namun sangat disayangkan, kegiatan tersebut dugaan adanya aroma pungutan liar (pungli), yang diduga dilakukan oleh oknum konsultan pertanian.

Menyikapi persoalan tersebut, salah satu pengurus Badan Buruh dan Pekerja (BBP) Pemuda Pancasila Kabupaten Pandeglang, Yusuf Hanggara, menyatakan sangat prihatin. Ia pun meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) di Pandeglang, segera melakukan investigasi dan penindakan terhadap oknum yang diduga pelaku pungli di program JUT, di wilayah Kecamatan Angsana.

“Kami meminta kepapada Aparat Penegak Hukum agar turun ke bawah. Bila dugaan yang muncul benar ada setoran, maka kami akan melangkah ke jalur hukum. Karena rekaman pengakuan dari salah satu kelompok sudah kita pegang,” akata Yusuf, dalam siaran pers yang diterima media ini, Sabtu (31/07/2021) malam

Ditambahkan Yusuf, dalam bukti rekaaman yang didapat, bahwa dalam aksinya, oknum yang diduga pelaku tersebut, meminta sejumlah uang kepada sejumlah Pokatan yang ada di Kecamatan Angsana

Sementara itu, Tomas selaku koordinator penyuluh (korluh) pertanian Kecamatan Angsana, saat dikonfirmasi via whatsapp, belum memberikan tanggapan. "Paling hari Senin kang, saya ke BPP," ujarnya singkat. (BantenEkspose/Red.Jabi)