Bogor Boleh Bangga Dengan Karya dan Prestasi Micky Bamboo, Seniman Bambu


BOGOR, JABARBICARA.COM - Indonesia merupakan negara yang memiliki keanekaragaman flora, diantaranya adalah Bambu. Indonesia memiliki 160 jenis bambu, 122 jenis asli Indonesia dan 88 jenis diantaranya adalah endemik tersebar di wilayah Indonesia.

Keanekaragaman bambu tersebut berpotensi untuk kehidupan modern dan memajukan bangsa. Jenis-jenis bambu tersebut tentu punya potensi untuk dimanfaatkan kebutuhan tertentu, diantarana untuk membuat karya seni kerajinan (handcraft).

Micky Bamboo salah seorang seniman bambu Bogor memanfaatkan bambu sebagai bahan baku untuk berkaryanya. Karya-karyanyapun sudah diakui di tingkat lokal, nasional, bahkan sampai manca negara.

Dikonfirmasi Jabarbicara.com Micky seniman bambu asli Bandung meniti sebagai seniman di Bogor mengatakan, potensi bambu ini luar biasa. Di Indonesia banyak sekali jenis bambu, jumlahnya sampai 160 jenis. Saya menyukai bambu dari tahun 2000. Kalau melihat bambu kayanya senang banget dan kaya akan tantangan untuk diexplore menjadi media inti untuk berkarya.

"Ide awal membuat karya muncul ketika saya melihat miniatur kapal Pinisi yang terbuat dari kayu," kata Micky Jum’at (12/11/2021).

Awal terjun pada kerajinan bambu Micky menarangkan, "karena waktu itu sulit mencari bahan kayu, saya coba menggunakan bahan apa yang ada di sekitar rumah kost. Saya menemukan kursi yang masih layak dipakai sebenarnya yang terbuat dari bambu. Saya coba memberanikan diri untuk memanfaatkannya, walaupun resikonya saya sampai ditegur pemilik kost waktu itu," paparnya

Ditambahkan Micky, bermodal dari satu kursi bambu yang hampir rusak didukung dengan cutter dan gunting saya berhasil membuat miniatur kapal Pinisi sebanyak 13 buah dan diapresiasi oleh beberapa teman untuk dikoleksi.

"Karya-karya yang sudah saya buat, seperti tumbler, lukisan bambu, miniatur rumah adat, gazebo, dan lain-lain sudah ribuan jumlahnya termasuk yang terjual di pasar lokal, nasional bahkan Internasional," ungkapnya

"Saya sudah beberapa kali diundang station TV mengisi acara TV,seperti Trans7, Metro TV, Dai, dll. Dengan diundangan di beberapa station TV peluang saya untuk mensosialisasikan ke masyarakat Indonesia khususnya seniman bambu bahwa potensi bambu luar biasa dan potensial untuk digeluti bahkan punya peluang bisnis yang kompetitif dengan produk-produk lainnya," tandas Micky

"Alhamdulillah saya sudah banyak mengikuti beberapa event, perlombaan-perlombaan mengatasnamakna kota Bogor bahkan sampai berprestasi," imbuhnya

Selanjutnya Micky menyampaikan, saya juga mengucapkan terima kasih khususnya kepada Pemkot Bogor yang sudah mensupport dalam hal ini kepada Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kota Bogor, Dinas Koperasi (Dinkop) kota Bogor, dan intansi terkait lainnya.

"Bogor punya potensi yang luar biasa terutama orang-orang yang berkreatifitas di bambu, namun sayangnya kurang konsisten. Ketidak konsistenan itu mungkin butuh perhatian dan suport khusus dari intansi terkait," tambah Micky.

Menurutnya, Dinas Koperasi kota Bogor sudah melalukan pelatihan melalui keterampilan akan membawa nilai (Kawani) 1 salah satunya adalah bambu dan Kawani 2.

"Berharap di pasca pandemi ini melalui pelatihan yang sudah ada seniman atau pengrajin bisa mandiri dan terus berkarya. Bambu itu emas, jangan mencari emas yang lain. Untuk memenuhi kebutuhan pasar dan permintaan tertentu saya sudah memanfaatkan mesin untuk berkaryanya. Supaya produk yang dihasilkan lebih efisien dan jumlah produk yang dihasilkan cepat dan lebih banyak. Tapi tetap mempertahankan dengan handmade untuk karya-karya tertentu demi menjaga orisinalitas karya," pungkasnya.(Ard4rt/Jb).

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.