Inilah 6 Tips Berhubungan Seksual Bagi Lansia Agar Tetap "HOT' di Atas Ranjang.


JABARBICARA.COM- Seiring bertambahnya usia, seks tidak sama seperti di usia 20-an, tetapi itu masih bisa memuaskan. Berlawanan dengan mitos umum, seks bukan hanya untuk kaum muda.

Banyak lansia yang terus menikmati seksualitas mereka hingga usia 80-an dan seterusnya. Kehidupan seks yang sehat tidak hanya memuaskan, tetapi juga baik untuk aspek lain dari kehidupan, termasuk kesehatan fisik dan harga diri. Demikian seperti dilansir dari webMD. 

Seiring bertambahnya usia lelaki, kadar testosteron menurun dan perubahan fungsi seksual sering terjadi. Perubahan fisiologis ini dapat mencakup:

  • Kebutuhan akan lebih banyak rangsangan untuk mencapai dan mempertahankan ereksi dan orgasme
  • Orgasme lebih pendek
  • Ejakulasi kurang kuat dan lebih sedikit ejakulasi air mani
  • Waktu yang lebih lama diperlukan untuk mencapai ereksi lagi setelah ejakulasi

Kamu mungkin merasa cemas tentang perubahan ini, tetapi ingatlah bahwa perubahan itu tidak harus mengakhiri kenikmatan seks. Beradaptasi dengan tubuh yang berubah dapat membantu mempertahankan kehidupan seks yang sehat dan memuaskan.

Misalnya, seorang mungkin perlu menyesuaikan rutinitas seksual Anda untuk memasukkan lebih banyak rangsangan agar terangsang.

Pada usia berapa pun, masalah emosional dapat memengaruhi seksualitas. Banyak pasangan yang lebih tua melaporkan kepuasan yang lebih besar dengan kehidupan seks mereka karena mereka memiliki lebih sedikit gangguan, lebih banyak waktu dan privasi, dan tidak ada kekhawatiran tentang kehamilan.

Di sisi lain, beberapa orang dewasa yang lebih tua atau lansia merasa tertekan oleh masalah kesehatan, masalah keuangan dan perubahan gaya hidup lainnya. Depresi dapat menurunkan keinginan dan minat untuk berhubungan seks. Jika merasa mungkin mengalami depresi, bicarakan dengan dokter atau konselor Anda.

Seks mungkin tidak sama untuk kamu atau pasangan seperti ketika masih muda. Tetapi seks dan keintiman dapat terus menjadi bagian yang berharga dalam hidup Anda. Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga kehidupan seks yang sehat dan menyenangkan saat lansia:

Bicaralah dengan pasangan

Meskipun sulit untuk membicarakan seks, berbagi kebutuhan, keinginan, dan kekhawatiran Anda secara terbuka dapat membantu Anda berdua lebih menikmati seks dan keintiman.

Kunjungi dokter

Dokter Anda dapat membantu Anda mengelola kondisi kronis dan obat-obatan yang memengaruhi kehidupan seks Anda. Jika Anda kesulitan mempertahankan ereksi, tanyakan kepada dokter Anda tentang perawatannya.

Temui terapis seks

Seorang terapis mungkin dapat membantu Anda dan pasangan dengan masalah tertentu. Mintalah rujukan dari dokter Anda.

Perluas definisi tentang seks

Hubungan intim hanyalah salah satu cara untuk memiliki kehidupan seks yang memuaskan. Menyentuh, mencium, dan kontak intim lainnya dapat bermanfaat bagi Anda dan pasangan.

Seiring bertambahnya usia, normal bagi Anda dan pasangan untuk memiliki kemampuan dan kebutuhan seksual yang berbeda. Bersikaplah terbuka untuk menemukan cara baru untuk menikmati kontak seksual dan keintiman.

Sesuaikan rutinitas

Perubahan sederhana dapat meningkatkan kehidupan seks Anda. Ubah waktu Anda berhubungan seks menjadi waktu di mana Anda memiliki energi paling banyak. Cobalah pagi hari — saat Anda segar kembali dari tidur malam yang nyenyak — daripada di penghujung hari yang panjang.

Karena mungkin butuh waktu lebih lama bagi Anda atau pasangan untuk terangsang, luangkan lebih banyak waktu untuk mengatur panggung romansa. Cobalah posisi seksual baru atau jelajahi cara lain untuk terhubung secara romantis dan seksual.

Jangan menyerah pada romansa

Jika Anda kehilangan pasangan, mungkin sulit membayangkan memulai hubungan lain — tetapi bersosialisasi sangat berharga bagi banyak manula lajang. Tidak ada yang melampaui kebutuhan akan kedekatan emosional dan keintiman. (Suara/jabi)


0 Komentar :

    Belum ada komentar.