Istana Presiden Keluarkan Ultimatum untuk KKB Papua, Ini Isinya!!


JAKARTA, JABARBICARA.COM-- Kantor Staf Kepresidenan (KSP) di kompleks Istana Presiden memberi ultimatum keras kepada kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.

Kelompok itu diminta untuk segera menghentikan kekerasan dan aksi brutalnya kepada masyarakat sipil dan fasilitas.

“Aparat penegak hukum harus bertindak dan melakukan penegakan hukum secara tegas dan tuntas atas serangkaian aksi teror KKB,” kata Deputi V KSP Bidang Politik, Hukum, Keamanan, dan HAM Jaleswari Pramodhawardani, Kamis malam.

Diketahui, pada Senin (13/09/2021) dan Selasa (14/09/2021) KKB kembali melancarkan aksi brutal di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Mereka sejumlah fasilitas pelayanan publik, seperti puskesmas, perumahan para tenaga kesehatan (nakes), gedung SD, SMP, perumahan bagi para guru, serta balai-balai warga kampung.

Jaleswari mengatakan aksi tersebut telah menciptakan teror di tengah masyarakat. Bahkan mengakibatkan 1 perawat bernama Gabriella Melani (22) tewas.

Sementara 10 orang tenaga kesehatan lainnya mengalami luka-luka dalam peristiwa tersebut.

Sementara itu, seorang nakes lain yang belum ditemukan adalah Gerald Sokoy (28).

“(Mereka) telah mendedikasikan hidupnya melayani warga masyarakat pedalaman di Papua,” kata Jaleswari.

Dia menambahkan juga mengatakan bahwa kekerasan oleh KKB merupakan tindakan pidana serius terhadap warga Papua yang harus segera dihentikan.

Dia juga menyayangkan jatuhnya korban nakes. Saat ini kehadiran nakes sangat dibutuhkan untuk mengatasi pandemi COVID-19 di wilayah-wilayah pedalaman di Papua.

(genpi/news/Jabi).

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.