Kabupaten Bogor Gelar FLS2N 2024 Jenjang SMA di SMAN 2 Cibinong Bogor


KAB. BOGOR, JABARBICARA.COM - FLS2N adalah sebuah ajang talenta di bidang seni budaya bagi peserta didik jenjang pendidikan dasar, menengah, dan SLB (Sekolah Luar Biasa). Ajang FLS2N ini diselenggarakan secara bertingkat mulai dari daerah hingga nasional, untuk menjaring peserta terbaik dari 38 provinsi di Indonesia.

Kabupaten Bogor sendiri menggelar FLS2N tingkat SMA se kabupaten Bogor di dua tempat, yaitu di  SMAN 2 Cibinong dan SMAS Al Madina.  FLS2N 2024 diikuti oleh 70 an sekolah dan 15 jenis cabang yang dilombakan serta peserta lomba bebas biaya pendaftaran (gratis).

Dikonfirmasi JabarBicara.com, Nova Virda selaku ketua panitia FLS2N  2024 Jenjang SMA sekaligus sebagai ketua MGMP Seni Budaya kabupaten Bogor mengatakan, kegiatan FLS2N 2024 berjalan dengan lancar dan sukses. Panitiapun mengucapkan terima kasih kepada para juri, peserta, guru pembimbing dan pihak seluruh sekolah yang telah turut serta mensuport kegiatan FLS2N ini dari awal hingga akhir. Terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerjasama yang sangat baik dan luar biasa yang telah berjalan kemarin. 

"Kami mewakili seluruh panitia FLS2N 2024 jenjang SMA Kab Bogor mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesediaan dan kerjasama yang luar biasa yang telah berlangsung dari kemarin", ungkap Nova Virda.

"Semoga para juara FLS2N tahun ini ada yang tembus ke tingkat Nasional, semangat untuk kita semua ya," imbuh Nova. Selasa (21/05/2024).

Nayla peserta lomba FLS2N bidang Foto story mengatakan, selama mengikuti kegiatan lomba mulai dari pra produksi, produksi sampai ke pasca produksi mengatakan, saya tidak sepenuhnya mendapatkan bimbingan apalagi pelatih yang profesional di bidang fotografi jadi saya terkendala untuk mendapatkan hasil foto yang baik dan berkualitas karena dasar fotografi saya belum cukup mahir. Jadi di lomba kali ini saya belum bisa meraih hasil yang optimal. Berharap kedepan jika mengikuti lomba lagi sekolah perlu menyiapkan atau mendatangkan pelatih yang memang ahli dibidang potogragi, ujar Nayla.

Hal senada juga digali oleh Babeh & Akhyar juri lomba foto story menyampaikan, bahwa terdapat temuan dari ke 19 peserta lomba foto story nyaris peserta dalam mengikuti lomba tidak dibimbing atau dilatih oleh pelatih bahkan nyaris dibiarkan berkarya sendiri. Jadi sangat disayangkan semangat keikutsertaan peserta dalam lomba tidak didukung sepenuhnya oleh pihak sekolah. Artinya disini ada pembiaran pihak sekolah tidak melakukan bimbingan dengan baik sehingga wajar hasil yang diraih siswa baik dalam karya fotografinya ataupun dalam presentasi banyak ditemui kelemahan. Kedepan pihak sekolah yang memang mau mengikutsertakan siswa siswinya dalam kegiatan ini lomba harus memberikan bekal bimbingan yang terprogram, terstruktur dan ditangani oleh pelatih yang profesional di bidangnya agar bisa melahirkan peserta lomba yang berkualitas dari prestasi yang diraih  khususnya di FLS2N kabupaten Bogor yang akan disertakan ke tingkat yang lebih tinggi, yaitu provinsi bahkan ke tingkat Nasional harus diberikan bekal bimbingan atau pelatihan yang baik ditangani oleh pelatih yang profesional di bidang masing-masing lomba seni, diantaranya foto story," pungkas Babeh (Ard4rt/JB).


0 Komentar :

    Belum ada komentar.