Koordinator Rabu Biru Jabar : Perubahan Hanya Bisa oleh Anies-AHY


BANDUNG, JABARBICARA.COM -- Perhelatan dalam tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 baik Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) makin dinamis, antar para elite dalam melakukan komunikasi politiknya.

Perhelatan paket Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres)-pun makin terarah dari semua kandindat. Tapi pergerakan kasus hukum pun makin memperlihatkan keberpihakannya. Ini juga menandakan dilingkaran partai pendukung pemerintahan saat ini, banyak korupsinya, kendati isue yang berkembang naik saat-saat momentum tahun politik.

Koordinatoor Gerakan Rabu Biru Jawa Barat (Jabar), Rudi Supriadi menyampaikan, tatanan kehidupan masyarakat pasti sudah bisa merasakan baik pegawai swasta atau buruh, para pelaku usaha kecil,  dunia pendidikan, petani dan nelayan. Bagaimana perbandingan antara pemerintahan sebelum Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan sesudahnya saat ini, secara objektif dan terukur. 

"Gerakan Rabu Biru mengajak semua masyarakat untuk bisa menentukan nasib serta masa depan bangsa dan negara secara regulasi pada setiap lima tahunan. Tepatnya Rabu 14 Pebruari 2024 hari yang menentukanya. Maka, mencermati kondisi saat ini yang tidak baik-baik saja, dimana untuk mengingat perubahan dan perbaikan hanya bisa oleh Capres  Anies-AHY," tandas Rudi, kepada wartawan, Sabtu (29/07/2023).

"Rabu 14 Pebruari 2024, kita akan memilih pemimpin nasional juga wakil-wakil rakyat mulai DPR RI, DPD, DPRD Propinsi dan kabupaten/kota. Ini waktu kita untuk bisa menentukan juga siapa para wakil rakyat," sambungnya.

Maka, kata Rudi, memilih Capres dan para wakil rakyat harus yang memiliki integritas dan komitment yang jelas.

"Liat track record (bebet, bibit, bobot) tidak hanya pencitraan atau berbaik peduli saat pingin dipilih saja," ucapnya.

Rudi mengajak seluruh jajaran Komunikator Rabu Biru khususnya di Jawa Barat, untuk melakukan sosialisasi secara santun dan terukur. Berikan rasionalitas dalam menentukan pilihan yang beramanah. 

"Mari, jangan terpancing berita hoax, menjaga jangan sampai ada perpecahan, bangun pemilu damai, santun, dan sukseskan Pemilu 2024. Semoga usaha dan ikhtiar kita semua lapisan masyarakat, mendapat kemudahan, diberikan jalan oleh Allah SWT, Tuhan yang Maha kuasa, aamiin," pungkas Rudi. (***)


0 Komentar :

    Belum ada komentar.