Kembali, LSM BAIS Bantu Warga Sucinaraja


GARUT, JABARBICARA.COM-- Seorang warga Kampung Peer, Desa Linggamukti, Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Pendi Hermawan, dua tahun silam divonis tim medis mengidap penyakit Buerger Disease (Thromboangiitis Obliterans), yakni gangguan kesehatan berupa peradangan pada pembuluh darah kecil.

Atas kondisi itu, pria kelahiran 14 Agustus 1977 ini harus merelakan kaki kirinya di amputasi sebanyak dua kali. 

Ditututurkan Pendi, pasa saat proses operasi dia mendapat bantuan dari kader kesehatan Desa Linggamukti.

Pendi mengaku, kondisi ekonomi keluarganya, dengan 4 orang anak, memang dalam keadaan sangat sulit. 

“Jangankan untuk berobat, untuk makan sehari-hari saja kami kesulitan. Selama dua tahun sakit, dibantu sodara dan tetangga,” kata Pendi saat ditemui di kediaman adiknya di Kampung Caringin, Desa Tegalpanjang, Kecamatan Sucinaraja.

Dengan kondisi kakinya pasca operasi, Pendi berharap bisa kembali berjalan normal meski harus menggunakan kaki palsu (Kapal). 

Sejauh Pendi bermimpi serta berharap, Tuhan ternyata mengabulkannya. Kini impian Pendi menjadi kenyataan. 

Takdir menyambungkan silaturahmi Pendi dengan Tim LSM BAIS.  Ternyata LSM BAIS berkunjung ke tempat Pendi dan siap membantunya. Rabu (15/07/2020) 

LSM BAIS, diwakili Iwan Ridwane biasa di sapa Iwan Kapal telah membawakan kaki palsu untuk Pendi Hermawan. 

Saat penyerahan kaki palsu tersebut sejumlah lembaga, Sahabat Polisi DPK Sucinaraja, P3S, TKSK, Agen Sembako Perluasan, dan LSM BAIS terpantau dalam sebuah sinergitas silaturahmi. Masing-masing turut berpartisipasi memberikan sejumlah bantuan untuk Pendi Hermawan.

Seorang sahabat Pendi, Yadi Caliata, merasa sangat bersyukur saat menyaksikan Iwan Kapal LSM BAIS memasangkan kaki palsu. 

"Alhamdulilah hari ini Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM) Barisan Anak Indonesia Satu ( BAIS) mendatangi Pendi Hermawan , LSM BAIS membawakan Kaki Palsu sebelah Kiri untuk Pendi Hermawan," ungkapnya. 

Sementara, aktifis LSM BAIS, Iwan Kapal sendiri adalah sebagai penyandang disabilitas yang kini aktif menjadi Pembuat Kaki Palsu. 

"Saya juga penyandang Disabilitas. Saya sangat merasakan apa yang dirasakan oleh saudara kita Pendi Hermawan," ungkap Iwan sambil memperlihatkan kakinya. 

Dikatakan Iwan, Berbekal informasi dari kawannya, 10 hari lalu, pihaknya berkunjung dan mengukur kaki palsu untuk Pendi. 

"Alhamdulilah hari ini Rabu 15/07/2020 kaki palsu sebelah kiri untuk Pendi telah selesai dan dikenakan ke kaki Kiri Pendi," kata dia. 

Perlahan Pendi Hermawan berjalan mengunakan kaki palsu. Raut wajah bahagia terpancar sembari berkali kali mengucapkan terima kasih kepada LSM BAIS atas bantuan yang diterima dia, juga kepada LSM lainnya yang berkenan membantu dirinya bersama keluarga. (Ridwan F) 

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.