Rudy Gunawan Akan Laporkan Pemborong Nakal? Ketua PAC PP Peundeuy Kami Dukung Langkah Bupati Garut !!!

GARUT, JABARBICARA.COM -- Viral petikan pernyataan Bupati Garut saat menjadi pembina dalam apel pagi dan pelantikan beberapa Ppejabat di lingkungan  Pemkab Garut, Senin(26/12/2022). 

Berikut petikan peryataan Bupati Garut Rudy Gunawan, "Tentu saya selaku Bupati Garut yach..sampai saat ini saya sudah berbicara dengan APH (Aparat Penegak Hukum) kenapa APH beraninya yach kepada yang ada di kita (Pemda/ Pemdes) tetapi yach kepada para pemborong tidak pernah ada yang berani, LSM pun sama pemborong tidak berani, yang teriak hanya Bupati sendiri". 

"saya cape karena melihat kualitas dan hasil, kemarin saya ke selatan miris jalan ke Purwajaya Peundeuy rusak dan saya akan laporkan , kemarin saya laporkan ke APH, lima atau enam akan saya laporkan ke APH, tapi saya kasihan sama PPK, kemarin saya wawancara, anggaran yang 200 juta, 170 juta,  itu di jualnya 110 Juta jadi orang ongkang ongkang dapat 50 juta yach, mungkin kebawahnya hanya 60 Juta, dan ini jangan anggap enteng PUPR, ini PUPR belum (Mutasi), mutasi ini belum, hari Kamis nanti Januari akan ada pelantikan yang lebih besar, akan ada yang diturunkan, kita lagi nunggu hasil dari provinsinya, karena Assesment dari provinsinya belum turun," demikian petikan pesan Bupati Garut saat menjadi pembina dalam apel pagi, Senin (26/12/2022).

Terpisah, Ucu Tutun Bahtiar Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila (PP) Kecamatan Peundeuy menyambut baik sikap tegas Bupati Garut yang akan melaporkan oknum Pemborong Nakal. "Kualitas Pekerjaan yang tidak maksimal mengakibatkan kerugian negara, jelas harus di usut tuntas dan perlu di Black List oknum pemborong atau pengusaha tersebut, jangan mendapatkan pekerjaan atau proyek dari Pemda Garut lagi," ujar Ucu Tutun Bahtiar.

Selaku pribadi dan Ketua PAC Pemuda Pancasila Kecamatan Peundeuy mendukung penuh langkah bupati Garut yang akan melaporkan Oknum Pemborong Nakal . 

Di beritakan sebelumnya Pemkab Garut pada tahun Anggaran 2021 menggelontorkan anggaran Milyaran Rupiah untuk percepatan pembangunan Jalan penghubung antar Desa di Kecamatan Pendeuy Kabupaten Garut.

Jalan penghubung Terusan Pangrumasan-Puwajaya yang berlokasi di desa Pangrumasan Kecamatan Peundeuy Garut yang belum lama dibangun kini kembali nampak rusak berat, jalan dibangun asal jadi,  sehingga banyak badan jalan yang  bergelombang dan berlubang . 

Padahal, jalan sepanjang 1,8 Km ini baru di bangun pada Akhir tahun 2021 dengan menelan Anggaran sebesar  1,8 Miliar rupiah.

Warga sangat kecewa kualitas proyek jalan Asal jadi, Salah seorang tokoh masyarakat yang juga salah satu ketua Ormas Kepemudaan di Kecamatan Peundeuy Ucu Tutun Bahtiar kepada Media membenarkan kondisi tersebut.

Ucu Tutun Bahtiar mengatakan, tentu saja warga sangat kecewa terkait kualitas pembangunan jalan Terusan Pangrumasan-Purwajaya yang jelek, kami sangat menyayangkan kondisi jalan yang kembali rusak tersebut, terlebih jalan tersebut belum lama dibangun.

“Jalan ini belum lama dibangun, namun kondisi saat ini kembali rusak berat. Tentu ini sangat merugikan, Merugikan keuangan negara dan masyarakat pengguna jalan.

Jalan yang rusak berat, berlubang dan bergelombang sangat berpotensi mengakibatkan kecelakaan bagi pengendara,” ujar Tutun, Minggu  (25/12/2022).

“Sepengetahuan saya anggaran jalan ini cukup besar, dan di kerjakan melalui sistem swakelola tipe 2,” imbuh Tutun.

Dari keterangan Tutun, diketahui bahwa pengerjaan proyek jalan dengan sistem swakelola ini sempat molor ditahun 2021 dan pelaksana kegiatan diduga  tidak dapat menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu sesuai dengan apa yang tercantum dalam surat perintah kerja (SPK). (Rf/jabi)