Sekda instruksikan Seluruh Kantor, Hotel dan Restoran di Kota Tasikmalaya Pasang Payung Geulis


TASIKMALAYA, JABARBICARA.COM -- Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan menginstruksikan agar seluruh kantor pemerintahan, swasta maupun hotel dan restoran di Tasikmalaya, Jawa Barat memasang produk kerajinan payung geulis.

Tujuannya adalah dalam rangka melestarikan dan meningkatkan produksi sehingga memberikan kesejahteraan bagi pengrajinnya.

"Saya minta, saya imbau juga rekan-rekan melibatkan payung geulis ini dalam mendesain interior kantornya, sehingga saat datang ke kantor mana pun mereka lihat ada payung geulis," kata Ivan Dicksan kepada wartawan di Tasikmalaya, Senin (16/01/2023).

Ia menuturkan Kota Tasikmalaya selama ini dikenal dengan produk kerajinan payung geulis, produk itu dibuat dari bahan bambu dan kertas, kemudian terdapat lukisan sehingga memiliki nilai daya tarik tersendiri.

Produk kerajinan payung geulis itu, kata dia, tentunya harus terus dijaga kelestariannya, kemudian dapat dikenal luas di tingkat nasional, dan khususnya di daerah Kota Tasikmalaya dengan selalu mendesain setiap kantor bernuansa payung geulis.

"Saya ingatkan juga ke rekan-rekan kami di OPD (organisasi perangkat daerah) bahwa ini kearifan lokal kita, keunggulan payung geulis ini bisa dikenal di tingkat nasional, atau di tingkat lokal juga, bagaimana kita harus mengenal dan mencintai produk-produk lokal kita ini," katanya.

Ia meminta jajaran Dinas Pariwisata Kota Tasikmalaya untuk mengecek setiap hotel, maupun restoran untuk dipastikan tempatnya menampilkan nuansa dan terdapat payung geulis yang menghiasi tempat tersebut.

Adanya payung geulis di tempat hotel dan restoran itu, kata dia, tentunya akan diketahui oleh wisatawan yang datang dari luar kota dan menilai di Kota Tasikmalaya memiliki produk khas yakni payung yang namanya payung geulis. "Ke Pak Kadis Pariwisata minta tolong juga dicek apakah hotel, apakah restoran, bagaimana mereka juga bisa mendesain interior sehingga datang di mana-mana kelihatan payung geulisnya," katanya.

Ia menyampaikan penggunaan payung geulis di setiap perkantoran maupun tempat lain dan juga dalam setiap acara tentunya akan mendongkrak produksi dan penjualan payung geulis di Kota Tasikmalaya.

Dampak pemanfaatan payung geulis itu, kata dia, tentunya akan membuat pelaku usaha kerajinan payung geulis di Tasikmalaya semakin sejahtera dan terus aktif untuk memproduksinya.

"Mudah-mudahan ke depan bisa dikembangkan juga bagaimana payung ini ada nilai ekonomisnya, ini harus didesain terus, mudah-mudahan dengan kreativitas teman-teman pengrajin di Tasikmalaya bisa berhasil, sehingga nanti mereka bisa memproduksi lebih banyak," kata Ivan.

Payung geulis dari Kota Tasikmalaya itu kerangkanya dari bambu, kemudian bagian bidangnya dari bahan kertas khusus yang memiliki daya tahan yang cukup kuat.

Payung dengan pemberian nama tambahan geulis memiliki arti cantik. Pada bagian bidangnya dilukis dengan berbagai tema yang menarik sehingga menarik untuk menjadi hiasan di perkantoran maupun digunakan untuk kegiatan kesenian. (Ant)


0 Komentar :

    Belum ada komentar.