Kemenag akan Berangkatkan Umrah Perdana para pimpinan PPIU


JABARBICARA.COM-- Pemberangkatan Umrah perdana 12 Desember dengan pola OGP (One Gate Policy) oleh Kemenag dengan pemberangkatan khusus pimpinan Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU), berurgensi demi mendapatkan kepercayaan dari Pemerintah Arab Saudi bila Pemberangkatan itu dinilai baik sesuai aturan Kingdom of Saudi Arabia (KSA).

Demikian disampaikan Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (PP IPHI), Rd. Holil Aksan Umarzen, dalam sebuah keterangan tertulisnya yang diterima redaksi, Kamis (02/12/2021)

Terkait Pemberangkatan Umrah perdana OGP Kemenag tersebut, Holil Aksan mempertanyakan pihak yang diuntungkan.

"Siapa yang akan diuntungkan?" cetus dia.

"Tentu Kemenag bukan PPIU apalagi jemaah," sambung dia.

Anehnya, lanjut Holil Aksan, para asosiasi mau maunya saja mendukung Kemenag dengan menanggung biaya sendiri di tengah sulitnya uang yang sedang dirasakan sebagian besar PPIU.

"Namun demikian demi keuntungan bersama maka saya sangat setuju pemberangkatan perdana untuk pimpinan PPIU oleh Kemenag bila seluruh biayanya ditanggung oleh Kemenag," tandas Holil Aksan.

Dirincikan dia, untuk pembiayaan keberangkatan tersebut minimal diberikan subsidi 60%.

"Seperti selama ini Kemenag memberikan subsidi biaya kepada jemaah Haji reguler yang sumber pendanaannya dari nilai manfaat Dana Haji waiting list Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) yang sekarang dana itu parkir di Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH)," pungkas Waketum PP IPHI,
Rd Holil Aksan Umarzen. (T.Gempur/Jabi)

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.