Petani Tanaman Hias PPN Tamansari Kab. Bogor, Bangkit di masa Pandemi Covid–19.


KABUPATEN BOGOR, JABARBICARA.COM -  Di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir membuat aktivitas perdagangan mengalami kerugian. Hal itu tidak berlaku bagi pedagang tanaman hias. Mereka justru menemukan gairah dan semaangat baru untuk menanam dan menata kembali tanaman dan saung (tempat tanaman)-nya.

Karena tanaman hias sudah mulai banyak dicari dan diminati lagi oleh para kolektor bahkan para penghobi pemula. Filodendron, misalnya Monstera Variegata (Janda bolong) , Aglonema, Anturium Kuping Gajah, dan jenis-jenis tanamaan hias lainnya yang bercorak variegate, seperti yang tengah booming saat ini salah satunya adalah Monstera.

Dikonfirmasi jabarbicara.com, Enday salah seorang petani  tanaman hias, pemilik usaha tani Elzira florist yang beralamat di PPN Sukamantri Rt. 02 Rw. 12 Desa Tamansari Kabupaten Bogor mengatakan, "jadi petani tanaman hias sudah turun menurun yang dirintis orang tua, sempat jatuh bangun," ujarnya. q

Petani tanaman hias di masa pandemik Covid-19, mulai bangkit kembali setelah lama mengalami masa tidak normal/stabil dalam produksi penjualan karena sepinya peminat. "Tahun 2015 tanaman sempat booming dan terpuruk sekitar tahun 2010. Tahun 2019 tanaman hias pesat dan terangkat kembali," ucap Enday, Kamis (16/07/2020).

Uniknya tanaman hias jenis lama kembali lagi booming karena memiliki penampilan yang unik/menarik dari bentuk daun, warna daun, batang dengan sifat tumbuhnya, mudah dirawat, langka atau sulit dicari. Tanaman hias yang banyak dicari pedagang dan hobiis dari petani adalah Monstera (Janda Bolong) terutama monster variegate yang ciri daunnya ada putih-putihnya, harganya lumayan mahal bahkan bisa jutaan.

Salah satu penyebab kenaikan penjualan tanaman hias, lebih karena alasan lain, mungkin masyarakat sudah terlalu lama berdiam di rumah. Karena masyarakat mulai membatasi diri keluar rumah karena pandemi Covid-19 belum berakhir. Akhirnya mereka ingin memelihara tanaman untuk menghabiskan waktu secara produktif dengan memelihara tanaman hias merupakan hobi yang postif juga, rumah bisa menjadi hijau, asri, sehat, bahkan bisa menjadi nilai ekonomis jika ditekuni dengan baik dan benar, jelas Enday.

Di Ciapus (Tamansari) pohon apa aja termasuk tanamaan hias, asal ada uang semua kita dapatkan. Monstera (tanaman hias jadul) dulu mungkin tidak dilirik, saat ini pohon jadul jadi kekinian, seperti Monstera. Tanaman hias bisa booming mungkin pengaruh dari luar negeri yang sedang digandrungi lewat informasi berbagai media. "Saya mewakili petani tanamaan hias di Tamansari berharap para  penjual tanaman hias bisa terangkat kembali, sehingga para petani tanaman hias bisa beraktivitas kembali dengan normal bertani, berdagang sehingga bisa mengangkat kembali perekonomian para petani tanaman hias di Tamansari," pungkasnya. (Amirudin).

  • -

0 Komentar :

    Belum ada komentar.