Pelatihan Inovasi Kuliner Diharapkan Dorong Potensi Kearifan Lokal Kab. Garut ke Arah Industri UMKM


GARUT, JABARBICARA.COM -- Peserta pelatihan peningkatan inovasi dan higienitas kuliner bersama para mentor usai sesi praktek lapangan 

Kegiatan pelatihan peningkatan inovasi dan higienitas kuliner tahun anggaran 2023 digelar oleh dinas pariwisata dan kebudayaan kabupaten Garut bidang ekonomi kreatif pada 12 dan 13 September 2023 kemarin.

Sebanyak 40 pelaku ekonomi kreatif sub bidang kuliner dari berbagai jenis usaha digodog selama dua hari. Materi pelatihan terdiri dari teori berikut sesi diskusi  dilaksanakan di Gedung Rapat Cahaya Villa, Jl. Cipanas Baru (12/09/2023), sedangkan sesi praktek dilaksanakan di Ampitheater Situ Bagendit Jl. Hasan Arief kecamatan Banyuresmi, Garut (13/09/2023), kemarin siang sekaligus mengakhiri seluruh rangkaian pelatihan.

Bidang ekonomi kreatif Disparbud Garut menggandeng mentor yang memiliki kompetensi profesi dan bersertifikat BNSP untuk memotivasi peningkatan usaha para pelaku usaha kuliner melalui materi yang disampaikan dan pendampingan praktek di lapangan.

Para pemateri, mentor pada peningkatan inovasi dan higienitas kuliner ini diantaranya, DR. Agung, Dr. Yelianty, S.Si., M.Si (Dosen, Penyelia Hallal UNPAD), Wandi Kurniadi, S.Tr., M.M (Founder PT. Hanan Boga Rasa, Catering Academy, LPK/LKP Hanan Academy), Dany Ivada R, SE (Founder PT. Maheswara Persada Indonesia, K'Pincut Food) dan Agis Ismail, ST., M.T. 

Sementara Catering Bonita yang berpusat di Jl. Ciledug, Garut selaku pelaku ekonomi kreatif lokal turut berpartisifasi berbagi resep untuk menu Nasi Liwet Kambing dan resep Kambing Guling.

Atas terselenggaranya kegiatan ini Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Disparbud Garut, Aulia Malik, S.Pi., M.Si mengucapan terima kasih kepada semua pihak terkait.

Pada puncak acara, Aulia menyampaikan, "semoga dengan pelatihan ini peserta bisa meningkatkan kompetensi dan inovasi khususnya dalam hal sajian kuliner.

Aulia menambahkan, peserta pelatihan sangat antusias mengikuti dan mengamati setiap teori disampaikan pemateri dan praktek di lapangan. 

Kepala Bidang E-Kraf berharap, semoga dengan pelatihan ini bisa membawa manfaat dan bisa diaplikasikan," ungkapnya.

Pelatihan ini bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan yang memiliki tujuan peningkatan SDM (sumber daya manusia ...*red) agar bisa menjadi sumberdaya yang berkualitas baik dari segi pengetahuan, keterampilan kerja maupun sikap profesionalisme yang tinggi.

Pada sesi praktek lapangan pada kegiatan yang digelar di gedung Ampitheater Situ Bagendit tersebut  tampak hadir Kepala bidang pemasaran Disparbud, DR. Aam Pathuloh, S.IP., M.M beserta jajaran.

IMG-20230914-WA0098.jpgChef Wandi (kiri) bersama Alam Surahman pendiri Promo Garut Grup dan pengelola sentra UMKM "CITRA KULINER GARUT" (Istimewa) 

Ditempat terpisah seorang peserta pelatihan, Alam Surahman yang juga pendiri Promo Garut Grup dan pengelola sentra UMKM "CITRA KULINER GARUT" menyampaikan terima kasih atas percayaan dan pengetahuan bisnis serta kiat-kiat usaha yang disajikan dalam pelatihan tersebut.

Program ini sangat berarti bagi kami dan penting untuk diselenggarakan secara rutin dan berkelanjutan agar supaya terbentuk satu kesatuan atau sinergitas terhadap orientasi usaha yang berimplikasi pada pembangunan lebih luas lagi, khususnya bagi pembangunan sumber daya manusia sub sektor kuliner yang lebih kompeten dan kompetitif," ungkap Alam.

Potensi yang dimiliki kabupaten Garut sangat mendukung untuk tumbuh-kembang industri UMKM sub sektor Kuliner, untuk itu kami mendorong para pihak terkait yang memangku kebijakan didalam pembangunan SDM, kesejahteraan, perindustrian dan perdagangan serta terkait sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk terus berinovasi juga didalam melayani dan menjembatani potensi-potensi UMKM Garut supaya menjadi sumber pembangunan bagi peluang usaha, kesejahteraan dan lapangan kerja," pungkasnya. (***) 


0 Komentar :

    Belum ada komentar.